Direktur RSUD Timika, Fransiskus Thio kepada pers di Timika, Jumat mengatakan sampai saat ini pihaknya masih memesan makan untuk pasien dari luar rumah sakit yakni katering. Makanan yang di pesan sesuai kebutuhan pasien.
"Sampai sekarang tidak masalah kami pesan makanan di katering untuk pasien. Makanan yang sudah sesuai kebutuhan," katanya.
Menurut dia, pemesanan di luar rumah sakit sangat mudah. Hal itu sudah lama di lakukan dengan pihak katering.
Dia mengatakan, dapur masak untuk pasien sudah ada namun fasilitas pendukungnya minim sehingga tidak di gunakan. Namun, kedepan akan diupayakan untuk digunakan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, drg. Aloysius Giyai yang di temui secara terpisah meminta pihak rumah sakit agar memanfaatkan dapur rumah sakit termasuk tenaga gizi harus diberdayakan.
"Diharapkan agar rumah sakit tidak lagi menggunakan katering. Jangan sampai makanan yang di pesan, tidak sesuai," ujarnya.
Dia menambahkan, penggunaan dapur rumah sakit sudah harus difungsikan karena Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Papua berencana mengembangkan rumah sakit itu menjadi rumah sakit pusat rujukan regional pada 2016.
Pewarta: Musa Abubar
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
