Ke-8 paslon tersebut terdiri dua dari Kabupaten Lingga, dua paslon dari Kabupaten Natuna, tiga paslon dari Kabupaten Karimun dan satu paslon dari Kota Batam.
“Kami memberi layanan khusus untuk untuk pemeriksaan calon pemimpin daerah. Kami buka lantai 6, yaitu lantai Very Important Person/s (VIP) dan kami sulap menjadi ruang pemeriksaan khusus,” kata Direktur RSBP Sri Rezeki Handayani di Batam, Sabtu.
Sri menjelaskan bahwa pemeriksaan terdiri tiga, yaitu pemeriksaan kesehatan jasmani, kemudian kesehatan jiwa, dan bebas narkoba.
“Kesehatan jiwa ini bekerja sama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (Himsi), dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI). Ada pemeriksaan darah, rontgen, mamografi dan tes pap smear untuk yang perempuan, lengkap dengan dokter spesialis untuk pemeriksaan tersebut,” katanya.
Sri menambahkan bahwa dari pihak RSBP sudah memberi informasi tentang persiapan para paslon kepada KPU masing-masing daerah.
“Paslon harus puasa dari malam, ini untuk keperluan pemeriksaan darah, urine dan narkoba. Tidak menggunakan lensa kontak selama 24 jam bagi yang memakai, dan beberapa persiapan lainnya,” ujarnya.
Terkait dengan hasil dari tes kesehatan tersebut, Sri mengatakan akan melakukan konfirmasi untuk tanggal penyerahan dengan KPU.
“Hasilnya kita akan rapat pleno-kan di tanggal 2, lalu hasilnya akan kita serahkan pada tanggal 3 September,” katanya.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam Mawardi mengatakan bahwa sebagai penyelenggara, KPU akan menjalankan proses tes kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Tes kesehatan ini mempengaruhi paslon untuk tahap selanjutnya. Ini adalah bagian dari syarat pencalonan maka harus dilakukan dengan seksama,” katanya.
Tes kesehatan akan berlangsung dari tanggal 31 hingga 2 September dengan jadwal hingga jam 18.00 sore.
Baca juga: KPU Batam tetapkan RSBP untuk periksa kesehatan paslon Pilkada
Baca juga: RSBP Batam layani pemeriksaan kesehatan peserta pilkada empat daerah
Pewarta: Amandine Nadja
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024