Jakarta (ANTARA) - Beberapa berita humaniora terjadi di Indonesia, Jumat (30/8), mulai dari operasi telerobotik kista ginjal pertama di Indonesia sukses dilakukan hingga Menkes Budi Gunadi Sadikin menyatakan vaksin Mpox masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.

Indonesia sukses operasi telerobotik kista ginjal pertama

Para dokter ahli di bidang urologi atau saluran kemih sukses melakukan tindakan operasi telerobotik kista ginjal pertama di Indonesia dari Rumah Sakit I.G.N.G Ngoerah, Bali kepada pasien yang berada di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

“Saya kagum dengan niatnya teman-teman di urologi untuk bisa memulai operasi telerobotik. Ini bukti bahwa operasi telerobotik ini bisa digunakan di rumah sakit-rumah sakit, termasuk untuk kista ginjal ini. Jadi kita mulai minimal dari RS vertikal dulu lah, nanti berkembang untuk RS-RS yang lain,” ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin usai menyaksikan secara langsung tindakan operasi telerobotik dari RSCM, Jakarta, Jumat (30/8).

Selengkapnya baca di sini.


Gunung Semeru kembali erupsi disertai letusan setinggi 900 meter

Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang Jawa Timur kembali erupsi dengan letusan abu vulkanik setinggi 900 meter di atas puncak, atau 4.576 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Jumat (30/8) sore.

"Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Jumat pukul 17.25 WIB, dan erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23 mm dan durasi 118 detik," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Sigit Rian Alfian dalam keterangan tertulis yang diterima di Lumajang, Jumat (30/8).

Selengkapnya baca di sini.

Laboratorium bersama Indonesia-China di Bandung siap beroperasi

Laboratorium penelitian bersama Indonesia-China untuk Material Energi Baru dan Teknologi Rekayasa Metalurgi berkelas internasional hasil kolaborasi Institut Teknologi Bandung (ITB), GEM, dan Central South University (CSU) siap beroperasi di Bandung, Jawa Barat.

Dalam keterangan resmi yang diterima ANTARA pada Jumat (30/8), nantinya laboratorium ini akan memiliki dua pusat penelitian eksperimental teknik (Pusat Penelitian Teknologi Rekayasa Hidrometalurgi dan Pusat Penelitian Teknologi Rekayasa Material Energi Baru) ditambah dengan 12 laboratorium penelitian dengan total investasi mencapai 30 juta dolar AS atau setara dengan Rp464,1 miliar.

Selengkapnya baca di sini.

Kapal masuk Pelabuhan Panjang jalani karantina sementara cegah Mpox

Balai Kekarantinaan Kesehatan (BKK) Kelas 1 Panjang menyatakan bahwa kapal dari luar negeri yang bersandar di Pelabuhan Panjang Lampung diwajibkan menjalani karantina sementara untuk pemeriksaan dan pencegahan penularan penyakit cacar monyet atau Monkeypox (Mpox).

"Pelabuhan Panjang ini menjadi satu-satunya simpul transportasi yang langsung menerima perjalanan internasional dari kapal-kapal berbagai negara. Dan bentuk pengawasan pertama saat kapal masuk akan ada pemberitahuan port of call mengenai riwayat perjalanan sebelumnya, di situ akan ditelusuri," kata Kepala BKK Kelas 1 Panjang Sulistyono saat dihubungi di Bandarlampung, Jumat (30/8).

Selengkapnya baca di sini.

Menkes: Vaksin Mpox masih menyasar kelompok tertentu seperti HIV

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyatakan vaksin untuk cacar monyet atau Monkeypox (Mpox) masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita human immunodeficiency virus atau HIV.

"Vaksin Mpox kita berikan, Mpox itu enggak menular, di situ-situ saja, jarang. Itu biasanya ke kelompok tertentu kayak HIV. Jadi, yang kita vaksin di kelompok itu-itu saja, dan yang swasta (rumah sakit) nanti kita juga sebarkan," ujar Menkes ditemui di RSCM, Jakarta, Jumat (30/8).

Selengkapnya baca di sini.

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024