"Jumlah pertanyaan sebanyak 23, lingkup pertanyaan dugaan tindak pidana yang kita laporkan yaitu pasal 27A jo pasal 45 ayat 4 UU Nomor 1 tahun 2024 tentang ITE dan atau pasal 310, pasal 311 dan pasal 315 KUHP,"
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan menghiasi Jakarta yang terjadi pada Jumat (30/8) kemarin, mulai dari pencemaran nama baik Aaliyah Massaid hingga polisi disiram air keras.

Berikut berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Polda Metro Jaya bentuk tim soal polisi yang disiram air keras

Polda Metro Jaya bersama Polres Metro Jakarta Timur membentuk tim gabungan terkait kejadian penyiraman air keras yang dilakukan seseorang tak dikenal terhadap seorang anggota polisi.

"Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan terdiri atas Ditreskrimum Poda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur untuk memburu dan menangkap pelaku yang menyiram air keras ke anggota polisi. Kasus ini akan kami ungkap dan pelaku akan kami buru dan tangkap," tegas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi saat ditemui di Jakarta, Jumat.

Selengkapnya di sini

2. Warga laporkan kasus aborsi, polisi tangkap dua pasangan di Kalideres

Polisi menangkap pasangan RR (28) dan DKZ (23) di wilayah Kalideres, Jakarta Barat yang melakukan aborsi atas dasar laporan warga.

Pasangan tersebut bersama-sama menggugurkan janin yang ada di dalam kandungan DKZ pada 13 Agustus 2024 padahal sudah berusia delapan bulan.

Selengkapnya di sini

3. Kuasa hukum sebut Aaliyah diperiksa dengan 23 pertanyaan

Kuasa hukum Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar, Sangun Ragahdo menyebutkan kliennya diperiksa dengan 23 pertanyaan terkait kasus pencemaran nama baik yang dilakukan sejumlah akun media sosial.

"Jumlah pertanyaan sebanyak 23, lingkup pertanyaan dugaan tindak pidana yang kita laporkan yaitu pasal 27A jo pasal 45 ayat 4 UU Nomor 1 tahun 2024 tentang ITE dan atau pasal 310, pasal 311 dan pasal 315 KUHP," katanya saat ditemui di Jakarta, Jumat.

Selengkapnya di sini

4. Polsek Cilincing tangkap bajing loncat yang beraksi di Marunda

Polsek Cilincing Jakarta Utara menangkap pria berinisial R yang diduga pelaku bajing loncat dengan sasaran truk yang sedang melintas di Jembatan Rusunawa Marunda, Kecamatan Cilincing pada 28 Agustus.

"Mereka ini menjalankan aksinya bertiga dan baru satu pelaku yang kami tangkap setelah dua jam kejadian," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi didampingi Kanit Reskrim Polsek Cilincing Iptu Pilipi Ginting di Jakarta, Jumat.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024