Jakarta (ANTARA) - Tim boccia Indonesia kembali menyapu bersih kemenangan dalam tiga pertandingan pada kompetisi hari kedua dalam fase grup di ajang Paralimpiade Paris 2024.

Tim Indonesia dengan materi pemain  Muhammad Bintang Herlangga dan Felix Ardi Yudha mencatat kemenangan besar.

Bintang yang pada laga sebelumnya berhasil mengalahkan atlet andalan Malaysia dengan skor 11-2, kembali mencatat kemenangan besar atas wakil China Lan Zhijian 9-1 di nomor individu putra BC2 babak penyisihan Grup E.

Sementara Felix yang turun di nomor pertandingan yang sama dengan Bintang, juga meraih kemenangan atas Danik Allard dari Kanada dengan skor 11-1 di Grup D.

Dengan hasil dua kemenangan ini, Bintang dan Felix sama-sama memimpin dalam Grup D dan Grup E di kompetisi nomor individu putra BC2. Mereka berdua dapat dipastikan lolos ke babak playoff meski masih menyisakan satu pertandingan lagi di masing-masing grupnya.

Bintang masih harus berhadapan dengan Hidetaka Sugimura dari Jepang yang juga telah memetik dua kemenangan di Grup E. Pemenang dari pertandingan ini akan menentukan pemuncak klasemen grup.

Baca juga: Tim boccia beri kejutan dengan kalahkan atlet unggulan dari Malaysia

Sementara Felix juga masih harus melawan wakil Jepang Takayuki Hirosi yang saat ini berada di peringkat tiga klasemen Grup D. Kedua pertandingan tersebut akan digelar pada Sabtu (31/8) dini hari WIB.

Atlet boccia wanita Indonesia satu-satunya, Gischa Zayana, juga memetik kemenangan di pertandingan perdananya dalam ajang Paralimpiade. Gischa menang dengan skor 6-1 atas Vivien Nagy dari Hungaria dalam babak penyisihan Grup D omor individu putri BC2.

Gischa juga sudah dipastikan lolos ke babak perempat final lantaran lawannya, Vivien Nagy, telah menelan dua kekalahan dan menempati peringkat akhir di Grup D. Gischa akan berhadapan dengan Chantal van Engelen dari Belanda, yang juga sudah memastikan tempat di perempat final, pada Sabtu (31/8) dini hari WIB.

Baca juga: Tim Boccia sapu bersih laga pembuka grup

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024