Addis Ababa (ANTARA) - Presiden Somaliland Muse Bihi Abdi secara resmi menerima surat kepercayaan duta besar Ethiopia yang baru diangkat, Teshome Shunde Hamito, dalam upacara di istana presiden di Hargeisa, ibu kota Somaliland.

Acara diplomatik yang berlangsung pada Kamis (29/8) tersebut menegaskan hubungan yang semakin erat antara Somaliland dan Ethiopia, meskipun ketegangan dengan Somalia meningkat.

Kepresidenan Somaliland mengumumkan bahwa penerimaan surat kepercayaan Duta Besar Hamito menandai sebuah langkah signifikan dalam memperkuat hubungan antara kedua negara.

Upacara tersebut menyusul laporan terbaru yang memperkirakan bahwa Ethiopia telah meningkatkan status kantor konsulatnya di Somaliland menjadi kedutaan. Klaim tersebut diakui oleh Somaliland, meskipun belum secara resmi dikonfirmasi oleh pihak berwenang Ethiopia.

Selama pertemuan, presiden Bihi dan Dubes Hamito membahas isu-isu keamanan regional yang genting di kawasan Tanduk Afrika dan menjajaki peluang untuk meningkatkan hubungan ekonomi serta kerja sama bilateral.

Perkembangan diplomatik terjadi hampir sembilan bulan setelah Somaliland dan Ethiopia menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang kontroversial.

Perjanjian tersebut mencakup kerja sama militer dan ketentuan bagi Ethiopia untuk menyewa 20 kilometer garis pantai Somaliland. Langkah itu ditentang keras oleh Somalia, yang terus menegaskan klaimnya atas Somaliland.

MoU itu telah memperburuk ketegangan antara Somalia dan Ethiopia hingga menyebabkan Somalia tidak menyertakan pasukan Ethiopia pada Misi Dukungan Uni Afrika di Somalia yang akan datang.

Upaya mediasi yang dipimpin oleh Turki terus dilakukan untuk mencari penyelesaian atas perselisihan tersebut.
 

Sumber: Anadolu

Baca juga: Somaliland sebut China tak bisa mendiktenya soal Taiwan

Baca juga: Ethiopia bergabung pasukan AU di Somalia

​​​​​​


Bencana kelaparan masih mendera Somalia

 

Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024