Pelatih futsal Jatim Ambar Supriyanto mengatakan semangat anak-anak asuhnya perlu diacungi jempol karena sepanjang laga terus bermain ngotot demi meraih kemenangan sekaligus menebus kekalahan 4-6 dari NTT sehari sebelumnya.
"Kemampuan anak-anak ini masih di bawah DKI Jakarta secara individu, tetapi mereka cukup bermain bagus, mental anak-anak dan semangat untuk menang yang menjadikan kami meraih tiga poin," katanya.
Ia mengatakan pascakekalahan dari NTT sehari sebelumnya, pihaknya langsung memberikan masukan kepada semua pemain agar tidak merasa terbebani saat bermain pada laga kedua melawan DKI Jakarta, meski kemenangan tetap menjadi target.
"Kami bikin senyaman-nyamannya untuk para pemain untuk siap menghadapi DKI Jakarta dan syukur alhamdulillah pemain sudah rileks dan bisa menang lawan DKI," katanya.
Untuk itu ia mengucapkan syukur atas raihan tiga poin tersebut karena harapan untuk lolos ke babak selanjutnya masih terbuka.
Baca juga: Tim futsal Putra PON Sumut siap dulang poin penuh dari NTT
"Dengan raihan tiga poin ini membuka jalan ke babak berikutnya. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada semua pemain yang telah bermain dengan maksimal hari ini," katanya.
Sementara pelatih futsal DKI Jakarta Robby Hartono mengatakan sangat kecewa dengan hasil tersebut karena pemain dinilai masih ragu-ragu untuk mengambil keputusan di sepanjang laga.
"Penampilan mereka hari ini sangat jauh dari harapan. Permainan anak-anak hari ini di luar harapan, banyak kesalahan yang mereka lakukan," katanya.
Baca juga: Tim futsal Aceh ditahan imbang 2-2 oleh Papua Pegunungan
Baca juga: NTT bungkam Jawa Timur 6-4 dalam laga perdana futsal PON
Pewarta: Juraidi
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
