Sedangkan, pria dengan golongan darah O memiliki kemungkinan kecil untuk menderita kambuhnya penyakit tersebut setelah intervensi bedah.
Seperti dilansir www.telegraph.co.uk, pria dengan golongan darah A memeiliki risiko sebesar 35 persen terhadap kambuhnya kanker yang tumbuh pada prostat tersebut.
Penulis studi Dr Yoshio Ohno, dari Universitas Kedokteran Tokyo mengatakan, hal ini adalah pertama kalinya orang menunjukkan bahwa kanker prostat bisa kambuh karena golongan darah tertentu.
"Sampai sekarang, kami belum tahu mengapa risikonya bervariasi terhadap golongan darah tertentu, namun pekerjaan ini dapat membimbing kami menuju jalan baru penelitian molekuler pada perkembangan kanker prostat," kata Yoshio.
Penelitian baru, yang dipresentasikan di kongres tahunan Asosiasi Urologi Eropa (EAU) di Stockholm pekan ini, melacak 555 pasien dengan kanker prostat antara tahun 2004 dan 2010.
Golongan darah seorang individu ditentukan oleh adanya antigen dan antibodi yang berbeda. Antigen dan antibodi berfungsi sebagai pertahanan darah terhadap zat-zat asing.
Golongan darah O adalah golongan darah yang paling umum di Inggris sebesar 44 persen dari populasi diperkirakan memiliki tipe ini. Sedangkan, 42 persen orang Inggris memiliki golongan darah A.
Sebelumnya, golongan darah pernah dikaitkan dengan tingkat risiko yang berbeda untuk mengembangkan kanker tertentu, seperti kanker lambung dan pankreas.
Sekjen EAU Profesor Per-Anders Abrahamsson mengatakan ini adalah temuan pertama yang menarik Ada variasi geografis yang besar dalam kejadian kanker prostat, jadi faktor genetik jelas sangat berperan.
"Golongan darah telah terbukti berkaitan dengan timbulnya kanker prostat, sekarang sepertinya hal ini berkaitan juga dengan hasil pengobatan," kata Anders.(*)
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014