UTime Teken NDA untuk Akuisisi Produsen Vaksin Cacar Monyet Bowen Therapeutics Inc, serta Mempercepat Pengajuan Izin FDA

Salah satu pertimbangan dalam akuisisi ini adalah kebutuhan vaksin cacar monyet yang kian meningkat di dunia. Cacar monyet, penyakit menular yang disebabkan virus cacar monyet, telah merebak di banyak tempat di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut pun memicu kewaspadaan masyarakat internasional. Dalam konteks epidemi global, kecepatan dan jangkauan penularan penyakit ini bahkan menjadi tantangan besar dari sisi kesehatan publik. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kasus cacar monyet telah dilaporkan di beberapa negara dan wilayah di seluruh dunia. Maka, langkah preventif dan pengendalian penyakit, serta ketersediaan vaksin semakin mendesak.

Bowen Therapeutics, perusahaan yang akan diakuisisi UTime, adalah perusahaan yang menjalankan litbang vaksin untuk penyakit menular. Laboratorium Bowen Therapeutics telah menerbitkan beberapa makalah tentang virus cacar monyet, serta mengemukakan beragam desain vaksin potensial. juga Berdasarkan riset tersebut, Bowen Therapeutics mengembangkan vaksin protein rekombinan hexavalent Noval dengan teknologi rekombinan terkini. Teknologi tersebut secara efektif meningkatkan level antibodi yang mampu menetralkan virus sehingga vaksin memiliki efek protektif yang lebih baik.

Menurut NDA, UTime akan mengambil alih seluruh laboratorium Bowen Therapeutics di UMASS Medical School, serta menjalankan uji klinik yang tengah berlangsung, serta mengembangkan vaksin potensial. Lebih lagi, UTime akan memanfaatkan sumber daya dan keahliannya untuk menyelesaikan proses pengajuan izin vaksin cacar monyet kepada FDA. Lewat akuisisi ini, teknologi dan produk inti Bowen Therapeutics segera digunakan secara luas dan dipromosikan di seluruh dunia.

Transaksi tersebut masih menunggu proses negosiasi dan ketentuan yang berlaku, termasuk persetujuan pihak regulator. UTime akan menyelesaikan seluruh syarat legal dan komersial dalam beberapa bulan. Namun, UTime tidak menjamin bahwa transaksi tersebut dapat selesai dalam jangka waktu yang telah ditentukan, bahkan transaksi bisa saja batal. Pemegang saham perusahaan tidak boleh mengandalkan informasi yang tercantum dalam rilis berita ini.  

Hengcong Qiu, Chief Executive Officer, UTime, berkata, "Akuisisi Bowen Therapeutics merupakan momen penting dalam eksplorasi UTime di sektor medis dan layanan kesehatan. Akuisisi ini juga menjadi langkah penting dalam globalisasi bisnis vaksin yang tengah dijalankan UTime. Kami berkomitmen menyediakan solusi efektif untuk isu-isu kesehatan publik global melalui keunggulan inovasi dan teknologi. Menurutnya, integrasi sumber daya dan teknologi Bowen Therapeutics akan mempercepat litbang UTime dalam bidang vaksin, khususnya di tengah kekhawatiran penularan penyakit cacar monyet di dunia.

Dengan berinvestasi dalam pengembangan vaksin cacar monyet, UTime semakin berperan di pasar vaksin global pada masa mendatang. Akuisisi ini tidak hanya reorganisasi strategi bisnis, melainkan juga respons positif atas tantangan kesehatan publik global, serta melambangkan andil UTime dalam isu kesehatan global.

UTime Ltd., berdiri pada 2008, menyediakan perangkat seluler yang hemat biaya bagi konsumen di seluruh dunia. Produk-produk UTime membantu golongan masyarakat berpendapatan rendah di pasar-pasar maju, termasuk Amerika Serikat dan pasar-pasar berkembang, agar mereka memperoleh akses yang lebih baik terhadap teknologi seluler terkini. Sejak 2024, UTime telah berkomitmen mentransformasi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat lewat teknologi medical wearable yang inovatif. Dengan memanfaatkan riset mutakhir dan kemitraan strategis, UTime menyediakan berbagai solusi efektif untuk pencegahan penyakit dan pengelolaan kesehatan dalam skala global. Informasi lebih lanjut tersedia di situs http://www.utimeworld.com/.

Sejumlah pernyataan dalam rilis berita ini yang berkaitan dengan ekspektasi, rencana, dan prospek pada masa mendatang, serta pernyataan lain yang tidak mengandung fakta historis, merupakan "pernyataan prospektif" (forward-looking statements), seperti yang diatur dalam Bab 21E Undang-Undang Bursa Efek Amerika Serikat (Securities Exchange Act) 1934, serta telah diamandemen menjadi Undang-Undang Reformasi Litigasi Sekuritas Swasta Amerika Serikat (The Private Securities Litigation Reform Act) 1995. Pernyataan-pernyataan prospektif mencakup, namun tidak terbatas pada, sejumlah pernyataan seputar kemampuan Perusahaan dalam memenuhi ketentuan Nasdaq tentang pencatatan efek. Kata-kata seperti "mengantisipasi", "meyakini", "terus", "dapat", "memperkirakan", "mengharapkan", "berniat", "kemungkinan", "rencana", "berpotensi", "memprediksi", "memproyeksikan", "akan", "menyasar", "kelak", "segera", dan istilah-istilah serupa digunakan dalam pernyataan prospektif. Meski demikian, tidak semua pernyataan prospektif memakai kata-kata tersebut. Kinerja perusahaan yang sebenarnya dapat berbeda secara material dari pernyataan prospektif akibat beragam faktor. Faktor-faktor ini telah dibahas dalam bab "Risk Factors" pada Laporan Tahunan dalam Formulir 20-F yang telah dikirimkan kepada SEC pada 30 Juli 2024. Setiap pernyataan prospektif dalam rilis berita ini hanya berlaku pada tanggal penerbitan rilis berita. Utime tidak berkewajiban memperbarui pernyataan prospektif setelah ada informasi terbaru, kejadian mendatang, atau hal-hal sebaliknya.

Informasi lebih lanjut:

Eaky Tan