Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia jadi wadah bangun karakter

Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Yohan mengatakan Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia merupakan wadah untuk membangun karakter anak.

Dalam laman Kemenpora yang dipantau ANTARA di Jakarta, Jumat, ia membeberkan turnamen itu sangat penting sebagai sarana pengembangan bakat dan pembentukan karakter bagi generasi muda.

"Kami berharap turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga tempat belajar dan pembentukan karakter yang kuat bagi anak-anak Indonesia," kata Yohan.

Lebih lanjut dia membeberkan, selain wadah untuk membangun karakter, peserta juga bisa belajar tentang nilai sportivitas saat bertanding, sehingga keterikatan emosional antaranak bangsa bisa terjalin.

"Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia adalah kesempatan emas untuk menanamkan nilai-nilai sportivitas dan kebersamaan pada generasi muda," ujar dia.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Deputi Olahraga Pendidikan Kemenpora Ferry Hadju menyampaikan bahwa turnamen itu diikuti oleh 16 tim terbaik dari seluruh Indonesia, yang telah lolos dari seleksi ketat di tingkat regional masing-masing.

"Kini, mereka bersaing di tingkat nasional untuk memperebutkan gelar juara," kata Ferry.

Ia menambahkan, selain gelar juara, para pemenang juga akan menerima hadiah berupa uang pembinaan yang diharapkan dapat mendukung pengembangan karier mereka di dunia sepak bola.

Hadiah, tambah dia, diberikan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi bagi para pemain muda untuk terus mengasah bakat dan kemampuan mereka.

Baca juga: 1.200 peserta ikuti festival sepak bola nasional Piala Menpora 2024

Turnamen Piala Menpora U-12 Liga Anak Indonesia menjadi salah satu cara Kemenpora untuk memfasilitasi pencarian talenta-talenta muda yang akan menjadi aset berharga bagi tim nasional sepak bola Indonesia pada masa depan.

Selain mengasah keterampilan sepak bola, kompetisi ini juga diharapkan mampu membentuk karakter yang kuat bagi generasi mendatang.

Turnamen tersebut secara resmi dibuka di Stadion Gelora 10 November, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (29/8).

Pada saat pembukaan, kegiatan sangat semarak dengan hadirnya ratusan pendukung dari berbagai daerah, yang antusias menyaksikan pertunjukan budaya nusantara.

Penampilan tarian tradisional dan berbagai atraksi budaya lainnya juga memukau para penonton sehingga menambah warna pada pembukaan turnamen.

Baca juga: Menpora sebut pusat latihan sepak bola IKN mulai digunakan September
Baca juga: Mustika Java International resmi digelar untuk jaring talenta terbaik