Pada nomor tunggal putra klasifikasi BC1, Muhamad Syafa menang dengan skor 5-3 atas wakil Slovakia Tomas Kral di Grup B.
Di nomor tunggal putra klasifikasi BC2, di mana Indonesia menurukan dua atlet di kategori yang sama tersebut, kedua perwakilan Indonesia menang atas lawannya.
Felix Ardhi Yudha menang dengan skor 5-2 atas Yan Zhiqiang dari China di Grup D. Sementara Muhammad Bintang Herlangga menang besar dengan skor 11-2 dari wakil Malaysia Chee Hoong Lee.
Baca juga: Tim Boccia percaya diri tembus semifinal di Paralimpiade Paris
Dari empat atlet Boccia yang diturunkan oleh Indonesia, hanya Gischa Zayana, peraih medali emas ASEAN Para Games Kamboja 2023, yang belum bertanding di babak penyisihan. Gischa baru akan bertanding besok melawan wakil Hungaria Vivien Nagy dalam nomor tunggal putri klasifikasi BC2.
Kedua atlet tunggal putra Indonesia juga akan kembali bertanding besok. Bintang Herlangga dan Felix Ardi akan sama-sama melawan wakil Jepang pada babak penyisihan Grup E dan D nomor tunggal putra klasifikasi BC2 pada Jumat (30/8) dini hari WIB atau Kamis malam waktu setempat.
Bintang dan Felix juga akan kembali bertanding untuk kedua kalinya besok sore dengan masing-masing melawan Lan Zhijian dari China, dan Danik Allard dari Kanada.
Muhamad Syafa baru akan bertanding lagi pada 31 Agustus di babak penyisihan Grup B nomor tunggal putra BC1 melawan Kim Dohyun dari Korea Selatan.
Baca juga: NPC: Tim Boccia Indonesia kantongi tiket lolos ke Paralimpiade Paris
Baca juga: Boccia Indonesia raih emas dan perak dalam kejuaraan di Kanada
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
