Kairo (ANTARA) - Sejumlah pesawat militer China terbang di atas Piramida Giza yang ikonis pada Rabu (28/8) seraya menampilkan pola warna yang senada dengan bendera China dan Mesir, memikat ribuan wisatawan.

Pesawat tersebut, yang merupakan bagian dari Tim Aerobatik Bayi dari Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (People's Liberation Army/PLA) China, diundang untuk berpartisipasi dalam Pertunjukan Udara Internasional Mesir (Egypt International Air Show) perdana yang akan diadakan pada awal September mendatang.

Ini menandai penampilan pertama Tim Aerobatik Bayi di Benua Afrika sekaligus menjadi jarak terjauh yang pernah ditempuh tim tersebut untuk berpartisipasi dalam sebuah acara internasional, ungkap seorang juru bicara Angkatan Udara PLA.
 
Jet tempur siluman J-10 dari Tim Bayi Aerobatic terbang di atas tempat pemandangan Piramida Giza di Giza, Mesir, 28 Agustus 2024. Formasi penerbangan tersebut berada di Mesir untuk pertunjukan udara, yang dijadwalkan pada 3 hingga 5 September. ANTARA/Xinhua/Sui Xiankai
 
Jet tempur siluman J-10 dari Tim Bayi Aerobatic terbang di atas tempat pemandangan Piramida Giza di Giza, Mesir, 28 Agustus 2024. Formasi penerbangan tersebut berada di Mesir untuk pertunjukan udara, yang dijadwalkan pada 3 hingga 5 September. ANTARA/Xinhua /Sui Xiankai
 
Jet tempur siluman J-10 dari Tim Bayi Aerobatic terbang di atas tempat pemandangan Piramida Giza di Giza, Mesir, 28 Agustus 2024. Formasi penerbangan tersebut berada di Mesir untuk pertunjukan udara, yang dijadwalkan pada 3 hingga 5 September. ANTARA/Xinhua/Wang Dongzhen



 

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2024