Adanya koalisi  besar ini diharapkan perjalanan pemerintahan lima tahun ke depan lebih terjamin dari segi kondusif dan komunikasi
Jakarta (ANTARA) - Bakal calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono menegaskan nama pasangan mereka disingkat "Rido" bukan "Rawon".
 
"Nama  kami Rido singkatan dari Ridwan-Suswono, bukan Rawon, mohon izin," kata Ridwan saat pendaftaran di KPU DKI Jakarta, Rabu.
 
Ridwan menjelaskan Rido juga dimaksud ridho Allah SWT sebagai niat baik untuk membangun bangsa jika terpilih untuk memimpin Jakarta.
 
Dia berharap demokrasi dan kerja mereka mampu mendukung kemajuan Indonesia khususnya Jakarta. Terlebih semakin yakin karena didampingi 12 dari 15 partai pendukung.
 
Adanya koalisi  besar ini diharapkan perjalanan pemerintahan lima tahun ke depan lebih terjamin dari segi kondusif dan komunikasi.
 
Ridwan bersama Suswono mengusung slogan "Jakarta Baru Jakarta Maju" yang direncanakan membawa konsep baru untuk menyelesaikan masalah di Jakarta.
 
"Menghadirkan hal-hal baru, lompatan-lompatan baru pasca-Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota, tapi ingin melompat menjadi kota global," ucapnya.
 
Dia juga mengaku siap untuk adu gagasan dengan dua pasangan calon lainnya yakni Pramono Anung-Rano Karno dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
 
"Sehingga rakyat Jakarta disuguhi oleh gagasan-gagasan solutif selama lima tahun ke depan yang cocok dengan pikiran warga Jakarta," ujarnya.
 
RK-Suswono menjadi pasangan bacagub dan bacawagub kedua yang mendaftar di KPU DKI Jakarta setelah Pramono Anung-Rano Karno.
 
Keduanya bersama rombongan tiba di Kantor KPU DKI pukul 13.55 WIB diiringi pendukung, bendera, dan ondel-ondel serta beraneka ragam parade kostum dan tarian. Selain itu, tanjidor dan barongsai turut mengiringi kedatangan RK-Suswono.
 
Pasangan RK-Suswono maju Pilkada DKI Jakarta dengan dukungan koalisi gemuk dari sejumlah partai politik, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, PSI, PKB, NasDem, PPP, dan Perindro. Pasangan itu juga menerima dukungan parpol nonparlemen, yakni Partai Gelora, Partai Garuda, Partai Bulan Bintang, PRIMA, dan Partai Kebangkitan Nusantara.
 
Pendaftaran calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI selama dua hari pertama 27-28 Agustus berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Sedangkan pada 29 Agustus dilaksanakan pukul 08.00 hingga 23.59 WIB.
Baca juga: RK siap layani kebutuhan masyarakat jika jadi Gubernur Jakarta
Baca juga: RK: Slogan "Jakarta Baru Jakarta Maju" mendefinisikan Jakarta ke depan
Baca juga: Koalisi partai pendukung RK-Suswono rampungkan administrasi dukungan

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024