Lanzhou (ANTARA) - Perpustakaan riset dan studi Dunhuang, sebuah basis data daring yang mengumpulkan temuan penelitian global dan informasi tangan pertama (first-hand) terkait studi-studi Dunhuang, diluncurkan pada Selasa (27/8).
Perpustakaan daring itu menyajikan berbagai manuskrip dari koleksi Akademi Dunhuang, gambar bersejarah, buku elektronik (e-book) tentang studi Dunhuang dan temuan penelitian dari para akademisi China dan luar negeri. Basis data baru itu juga menyediakan fungsi pencarian dan rekomendasi buku baru, di antara layanan lainnya.
Studi Dunhuang merupakan bidang interdisipliner yang didedikasikan untuk penelitian, penggalian, dan pelestarian peninggalan budaya dan dokumen dari Dunhuang di Provinsi Gansu di China barat laut, dengan fokus pada Gua Mogao sebagai contoh yang representatif.
Perpustakaan riset baru tersebut dikembangkan bersama oleh Akademi Dunhuang dan Chaoxing Group.
Dikatakan Su Bomin, dekan Akademi Dunhuang, perpustakaan daring itu diharapkan dapat memberikan dukungan akademik bagi para akademisi dalam melakukan penelitian sistematis dan membuahkan hasil penelitian yang lebih berpengaruh.
Akademi Dunhuang sebelumnya telah membangun perpustakaan sumber daya "Digital Dunhuang" dan basis data manuskrip Dunhuang, memungkinkan praktik berbagi gambar digital Gua Mogao yang berdefinisi tinggi dan sumber daya digital dari Gua Perpustakaan.
Pewarta: Xinhua
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2024