Jakarta (ANTARA) - Ketua Pameran Kriyanusa 2024 Yantie Isfandiary Airlangga menyampaikan bahwa penutup kepala 'Seraung' dipilih sebagai ikon pameran yang melambangkan keindahan dan kekayaan budaya Kalimantan Timur.

"Ikon Kriyanusa 2024 yaitu Seraung, dipilih sebagai simbol keindahan dan kekayaan budaya dari Kalimantan Timur," kata Yantie dalam acara pembukaan Pameran Kriyanusa 2024 di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, Seraung merupakan salah satu elemen budaya khas suku Dayak berwujud topi atau penutup kepala, yang memiliki arti penting dan nilai simbolis dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Dayak.

Menurut dia, Seraung tidak hanya sekadar aksesori, tetapi juga memiliki makna mendalam dan fungsi sosial yang penting bagi suku Dayak. Topi ini kerap dipakai dalam berbagai acara adat, ritual, serta perayaan keagamaan.

Baca juga: Kenakan 11.553 "seraung", masyarakat Kutai Barat raih rekor MURI

Baca juga: Wury Ma’ruf Amin resmikan pameran Kriyanusa 2024


Bagi masyarakat Dayak, Seraung merupakan simbol kebanggaan dan status sosial, yang sering kali melambangkan kedewasaan serta posisi seseorang dalam komunitas.

Dalam konteks budaya, Seraung juga menjadi lambang persatuan dan solidaritas di antara masyarakat Dayak.

Penggunaan topi ini tidak hanya mencerminkan identitas budaya yang kuat, tetapi juga mempererat rasa kebersamaan dan kesatuan di antara anggota suku.

Di luar makna simbolisnya, Seraung juga berperan penting dalam kehidupan sehari-hari sebagai pelindung kepala dari terik matahari dan hujan.

Dengan iklim tropis dan curah hujan yang tinggi di Kalimantan, topi ini menjadi bagian esensial dari pakaian tradisional suku Dayak, terutama dalam kegiatan pertanian atau aktivitas luar ruangan lainnya.

"Pemilihan ini dilakukan bersama oleh Ketua Panitia Kriyanusa 2024 dari Dekranas Pusat dan Dekranasda Kalimantan Timur, dengan tujuan untuk menampilkan ragam budaya daerah yang memukau," ujarnya.

Lebih lanjut Yantie menyampaikan bahwa, tujuan utama dari Pameran Kriyanusa 2024 adalah membantu pemasaran produk-produk perajin muda binaan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Daerah dari seluruh wilayah Indonesia.

Selain itu, juga memberikan ruang bagi industri kerajinan Nusantara untuk terus berupaya memunculkan kreativitas dan inovasi produk serta menampilkan produk unggulannya yang telah dikurasi oleh panitia pusat.

"Di tahun ini, kami memakai panggung yang berbentuk kapal yang melambangkan Kapal Kriyanusa yang berlabuh di setiap daerah untuk menjemput perajin meraih impian," katanya.

Pameran Kriyanusa 2024 mengusung tema "Perajin Muda, Lestarikan Warisan Budaya" yang berlangsung mulai tanggal 28 Agustus hingga 1 September 2024 di Jakarta Convention Center.

Acara puncak Kriyanusa 2024 akan menampilkan berbagai kekayaan budaya Kalimantan Timur, termasuk tarian dari Sanggar Seni Gubang yang menggambarkan sejarah daerah tersebut, serta Fashion Show Sarung Samarinda yang dijadwalkan menjadi acara utama.

Pameran Kriyanusa 2024 juga akan dimeriahkan dengan berbagai acara pendukung seperti talkshow, demo kerajinan kriya, fashion show, dan pertunjukan kesenian dari berbagai daerah di Indonesia serta lomba pemilihan stand terbaik.

Baca juga: Regenerasi Wastra Indonesia, Kriyanusa 2024 Hadirkan Karya Perajin Muda

Baca juga: Kolaborasi Perajin dan Perancang Busana Jadikan Kriyanusa 2024 Lebih Berwarna

Baca juga: KriyaNusa 2024 manfaatkan sosial media untuk promosi

 

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024