"Demi peningkatan kualitas layanan administrasi bagi peserta JKN, BPJS Kesehatan meluncurkan alternatif layanan yang AMAN JKN," katanya di Sorong, Rabu.
Pengembangan kanal layanan ini merupakan bagian dari komitmen untuk mempermudah proses administrasi dan meningkatkan kepuasan peserta yang datang langsung ke Kantor BPJS Kesehatan setempat.
Baca juga: BPJS ajak peserta JKN berobat ke FKTP karena mudah dan terjangkau
"Terobosan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan semua peserta dapat mengakses layanan administrasi JKN dengan mudah dan tanpa hambatan," ujarnya.
Implementasi teknologi yang ramah bagi pengguna ini, kata dia, diharapkan dapat meningkatkan kepuasan peserta dan mendukung transformasi mutu layanan yang berkualitas dan terpercaya.
"Layanan ini dikemas dalam boks digital, saat ini AMAN JKN diletakkan di area depan atau berdekatan dengan ruang tunggu peserta di Kantor Cabang," ucapnya.
Baca juga: Penderita diabetes andalkan Program JKN dapatkan layanan kesehatan
Pupung menyebutkan terdapat berbagai fitur AMAN JKN yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan administrasi peserta, salah satunya kemampuan untuk memeriksa informasi status kepesertaan secara real time. "Peserta dapat mengetahui status kepesertaan mereka kapan saja, tanpa harus menunggu giliran di loket," katanya.
Selain itu untuk peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau yang lebih dikenal dengan peserta mandiri, AMAN JKN juga menyediakan informasi mengenai status tagihan iuran, yang memungkinkan peserta untuk melihat rincian dan memastikan pembayaran dilakukan tepat waktu.
"Tak hanya itu, informasi nomor virtual account yang memudahkan peserta dalam proses pembayaran iuran. Pendaftaran layanan auto debit juga dapat dilakukan melalui kanal ini. Selain itu manajemen kepesertaan yang dapat dilakukan melalui layanan ini mencakup perubahan data pribadi dan keluarga, yang memberikan kontrol lebih besar kepada peserta terhadap informasi mereka," ucap Pupung Purnama
Baca juga: BPJS Kesehatan: Sejuta peserta JKN di Bogor nunggak iuran
Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024