Karawang (ANTARA News) - Pemungutan suara ulang pemilu legislatif di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu, mendapat pengawalan dari beberapa LSM, menyusul munculnya kabar bagi-bagi uang oleh tim sukses salah satu caleg.
Selain dikawal aparat kepolisian setempat, proses pemungutan suara di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) sekitar Desa Rangdumulya, Kecamatan Pedes, Karawang, juga dikawal LSM.
Pengawalan terhadap TPS 2 dan 6 di sekitar Desa Rangdumulya itu sudah mendapat pengawalan ketat sepanjang Sabtu (12/4) sampai Minggu.
Informasi yang berhasil dihimpun, para anggota dari beberapa LSM yang berbeda itu mengawal proses pemungutan suara ulang karena sebelumnya beredar kabar terjadi aksi politik uang oleh tim sukses calon legislatif di sekitar Desa Rangdumulya.
Para anggota LSM yang mengawal dua TPS yang melakukan pemungutan suara ulang itu sendiri datang ke lokasi, untuk "mengamankan" suara calon legislatif DPRD Karawang yang dijagokan di sekitar TPS 2 dan 6 Desa Rangdumulya.
Di Karawang sendiri, pada Minggu ini terdapat tiga TPS yang menggelar pemungutan suara ulang. Itu terjadi karena pada pemungutan suara 9 April 2014, hanya di tiga TPS tersebut yang tertukar surat suaranya.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Risza Affiat mengatakan, dari 4.180 TPS yang tersebar di 30 kecamatan sekitar Karawang, pemungutan suara hanya digelar di tiga TPS.
Tiga TPS yang menggelar pemungutan suara ulang ialah di TPS 3 Desa Jatilaksana, Kecamatan Pangkalan serta dua TPS di Desa Randumulya Kecamatan Pedes, yakni TPS 2 dan 6.
Pewarta: M. Ali Khumaini
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014