Moskow (ANTARA) - Menteri Pertahanan Filipina Gilberto Teodoro Jr. dalam sebuah forum yang diselenggarakan Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat, Selasa, mengatakan bahwa China sedang berupaya memecah belah Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).

"Apa yang sedang diupayakan China? Berupaya memecah belah kami. Dan itu, untungnya, tidak akan terjadi, sebab saya sangat yakin para pemimpin kami menyadari bahwa di kawasan ini, China adalah perusak perdamaian internasional terbesar di kawasan ASEAN," kata Menhan, seperti dikutip surat kabar Inquirer.

Teodoro menegaskan bahwa Filipina akan terus memperkuat hubungan militer dengan Vietnam usai patroli pantai kedua negara melakukan latihan angkatan laut gabungan pertama di Laut China Selatan yang disengketakan sejumlah negara.

Dia juga meminta negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara itu untuk tidak membiarkan China mendefinisikan makna "sentralitas ASEAN".

"Kita harus bersatu di ASEAN dan melindungi hak kedaulatan dan kekuasaan satu sama lain seraya menempatkan perselisihan internal kita dalam konteks ruang lingkup ASEAN," katanya menambahkan. 

China dan Filipina saling mengeklaim sejumlah pulau di Laut China Selatan.

Situasi di kawasan tersebut kerap diperumit dengan kapal perang AS yang melintas, yang menurut Kementerian Luar Negeri China melanggar hukum internasional dan juga mengacaukan kedaulatan serta keamanan China.

Sumber: Sputnik-OANA

Baca juga: Filipina ancam adukan China ke PBB atas insiden di LCS
Baca juga: Beijing kembali minta AS tak campuri urusan maritim China-Filipina
​​​​​​​

 

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2024