Mereka punya keunggulan pada stamina dan `speed` (kecepatan) dalam menyerang. Kami terus mematangkan persiapan anak-anak untuk meredam permainan Persipura,"

Surabaya (ANTARA News) - Tim pelatih Persebaya Surabaya sudah mengantongi kekuatan dan kelemahan tuan rumah Persipura Jayapura yang akan dihadapi pada pertandingan lanjutan Indonesia Super League 2014, Selasa (15/4).

Pelatih Persebaya Rahmad Darmawan kepada wartawan di Surabaya, Jumat, mengakui juara bertahan Persipura merupakan tim tangguh dengan didukung materi pemain berkualitas, baik lokal maupun asing.

"Mereka punya keunggulan pada stamina dan speed (kecepatan) dalam menyerang. Kami terus mematangkan persiapan anak-anak untuk meredam permainan Persipura," katanya.

Mantan pelatih Timnas SEA Games 2013 itu, menambahkan anak-anak asuhnya harus bekerja keras untuk bisa mengambil angka di kandang Persipura, yang dalam lima pertandingannya belum pernah kalah.

"Selain itu, menghadapi tim seperti Persipura, anak-anak juga dituntut bermain lebih sabar dan disiplin, terutama dalam menghadapi serangan lawan," tambahnya.

Menurut RD (panggilan akrab Rahmad Darmawan), pemain Persipura rata-rata memiliki kecepatan dan stamina bagus, seperti Boaz Salossa, Ian Louis Kabes, Feri Pahabol, dan Yustinus Pae.

Untuk meredam permainan Persipura, RD juga telah mencoba skema permainan saat timnya melakukan pertandingan uji coba melawan tim Marwiltim dan Persida Sidoarjo.

Selain itu, keberadaan mantan pemain Persipura Ricardo Salampessy yang musim ini memperkuat "Bajul Ijo", dimanfaatkan tim pelatih untuk mengorek kelebihan dan kelemahan calon lawannya itu.

Salampessy dan Greg Nwokolo sudah kembali bergabung setelah mengikuti pemusatan latihan Timnas senior di Spanyol. Keduanya masuk rombongan pemain yang dibawa ke Jayapura pada Minggu (13/4).

Secara terpisah, CEO Persebaya Gede Widiade menyatakan optimistis timnya bisa meraih angka saat bertandang ke Jayapura, asalkan seluruh pemain tampil solid dan "ngeyel" (ngotot).

"Harus diakui, Persipura adalah salah satu tim kuat, apalagi mereka main di kandang sendiri. Tapi, anak-anak tidak perlu takut, karena peluang untuk mengambil angka sangat terbuka," katanya.

(D010/I007)

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014