"Seorang Airin yang merupakan salah satu kader terbaik, akan menjadi aneh ketika tidak diperhatikan oleh Golkar,"
Jakarta (ANTARA) -
Pengamat atau Analis Komunikasi Politik dari Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio menilai bahwa keputusan Partai Golkar untuk kembali mendukung Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten dilakukan guna merespons dukungan dari PDIP terhadap kadernya itu.
 
Menurutnya Partai Golkar sudah sewajarnya jika mengusung Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten, karena Mantan Wali Kota Tangerang Selatan itu merupakan kader asli Golkar yang sudah mumpuni untuk maju sebagai calon gubernur.
 
"Seorang Airin yang merupakan salah satu kader terbaik, akan menjadi aneh ketika tidak diperhatikan oleh Golkar," kata Hendri di Jakarta, Selasa.
 
Selain Airin, menurutnya PDIP juga mendukung delapan pasangan calon yang sebelumnya didukung oleh Golkar di berbagai Pilkada Kabupaten/Kota di Banten. Maka hal itu pun menjadi salah satu pendorong agar Golkar kembali mendukung kader-kadernya tersebut.
 
Selain itu, dia menikai bahwa dinamika politik yang terjadi itu merupakan dampak dari adanya pernyataan Sekretaris Jendral Partai Gerindra Ahmad Muzani, bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengizinkan partai politik lainnya untuk mengusung sendiri calonnya di Pilkada.
 
Menurutnya hal tersebut terbukti di Pilkada Jawa Barat, di mana Nasdem dan PKS yang merupakan anggota KIM "Plus" akhirnya mengusung Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie. Sehingga hal itu pun berlawanan dengan Partai Gerindra yang mengusung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.
 
"Pada akhirnya, Pilkada Serentak kali ini menjadi ramai karena masyarakat diberikan banyak pilihan, sehingga ini suasananya semakin demokratis," kata dia.
 
Sebelumnya, Partai Golkar secara resmi mengusung Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi untuk maju menjadi calon Gubernur Banten dalam Pilkada 2024, dengan memberikan formulir B1-KWK di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa.
 
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengatakan pihaknya sangat bangga mengusung Airin lantaran mantan Wali Kota Tangerang Selatan itu merupakan salah satu kader terbaik Golkar.
 
"Saya pikir Partai Golkar adalah partai besar dan Ibu Airin adalah anak kandung Partai Golkar. Rasanya tidak pas kalau tidak diantarkan ibu kandungnya untuk ikut berkompetisi," kata Bahlil.

Sedangkan sehari sebelumnya, Airin telah mendapatkan dukungan dari PDIP untuk maju di Pilkada Banten. Dukungan itu diberikan satu paket untuk berpasangan dengan Ade Sumardi selaku kader PDIP yang merupakan mantan Wakil Bupati Lebak, Banten.

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024