Jakarta (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) berharap para penyuluh dapat membangun kolaborasi dengan berbagai pihak dalam membentuk relawan antinarkoba guna memperluas jangkauan pencegahan.
Deputi Pencegahan BNN Richard Nainggolan mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia memiliki 83.794 desa dan kelurahan. Namun terhitung sejak tahun 2020 sampai dengan 2024, jangkauan pencegahan tercatat baru mencapai 1.905 desa dan kelurahan.
"Oleh sebab itu, kolaborasi dengan berbagai pihak melalui komunikasi yang baik menjadi salah satu hal yang penting," ucap Richard dalam pelatihan teknis komunikasi bagi para penyuluh di Jakarta, Selasa, seperti dikutip dari keterangan resmi.
Ia menyebutkan arah kebijakan bidang pencegahan sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yaitu upaya dalam meningkatkan daya tangkal masyarakat terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.
Lebih jauh, dia menyampaikan bahwa upaya menangkal pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika tersebut dilakukan melalui upaya pencegahan yang dapat diukur dengan menggunakan indeks ketahanan masyarakat terhadap penyalahgunaan narkotika.
Dalam indeks itu, setidaknya terdapat tiga indikator yang mempengaruhi, yakni kesadaran sosial, sistem sosial, dan sistem kebijakan.
Adapun BNN melalui Deputi Bidang Pencegahan menyelenggarakan pelatihan teknis komunikasi secara daring bagi para penyuluh narkoba di lingkungan BNN Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Pelatihan yang berlangsung pada 26-30 Agustus 2024 tersebut diikuti oleh 40 peserta, yang terdiri atas 14 penyuluh narkoba ahli muda dan 26 penyuluh narkoba ahli pertama.
Richard menjelaskan pelatihan teknis penyuluh antinarkoba BNN dilakukan guna memberikan pembekalan kemampuan komunikasi yang mumpuni. Dengan demikian sebagai garda terdepan, penyuluh narkoba mampu menyajikan informasi yang dapat dipahami oleh berbagai elemen masyarakat.
"Saya mengimbau kepada para peserta untuk bersungguh-sungguh dalam mengikuti pelatihan agar materi yang didapatkan mampu diserap dan diaplikasikan secara maksimal, yang akan bermuara pada peningkatan produktivitas kinerja BNN," ucap dia menegaskan.
Baca juga: BNN: Keterlibatan Baznas dalam berantas narkotika bawa pengaruh besar
Baca juga: CPNS BNN 2024, Jumlah formasi dan penempatannya
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024