Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas meminta jajaran Pemerintah Kabupaten Maros dapat terus berinovasi dan memangkas proses bisnis agar layanan publik yang diberikan dapat terus melampai ekspektasi masyarakat.

“Setelah dua tahun melayani masyarakat, Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Maros tidak boleh puas dengan pencapaian yang sudah diraih. Kita perlu berinovasi terus-menerus dan memangkas proses bisnis untuk memastikan layanan bisa terus berjalan sesuai harapan masyarakat,” kata Anas dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Dia menyampaikan inovasi lanjutan setelah adanya MPP fisik adalah penyelenggaraan pelayanan publik berbasis digital.

Saat ini Presiden RI Joko Widodo memberikan arahan untuk dapat menyediakan layanan publik secara daring, sehingga MPP pun kini bertransformasi menjadi MPP Digital.

Melalui MPP Digital, masyarakat dapat lebih mudah mengakses layanan publik tanpa harus melakukan proses tatap muka.

"Memang Mal Pelayanan Publik kalau dulu harus membangun gedung baru, nah sekarang kita dorong secara bertahap ke MPP Digital," ungkapnya.

Terkait penyederhanaan proses bisnis, Mantan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) ini mencontohkan keberhasilan pemerintah dalam menyederhanakan proses bisnis layanan perizinan penyelenggaraan event.

Kemudahan perizinan ini bertujuan untuk menarik lebih banyak wisatawan mancanegara ke Indonesia. Digitalisasi menjadi solusi untuk memberikan kemudahan, memberikan kepastian dan memotong birokrasi.

Sebagai informasi, MPP Kabupaten Maros diresmikan pada 19 Agustus 2022, sebagai MPP ke-61 di Indonesia dan ke-5 di Provinsi Sulawesi Selatan.

Berlokasi di Jalan Andi Pengeran Pettarani, MPP ini berdiri di lahan bekas terminal yang merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Maros dengan Kementerian Perhubungan.

Masyarakat dapat mengakses 111 jenis layanan dari 28 instansi pemerintah di MPP Kabupaten Maros. Saat ini MPP Kabupaten Maros melayani rata-rata 135 pengunjung per hari.

“Saya sangat berharap pelayanan MPP Kabupaten Maros bisa ditingkatkan, dikombinasi dengan jemput bola, sehingga dengan demikian harapannya pelayanan bisa lebih cepat. Semoga MPP Maros akan menjadi MPP yang dicintai rakyat,” pungkas Anas.

Baca juga: Menpan-RB ingatkan ASN tetap junjung netralitas dalam pilkada

Baca juga: Menpan RB ingatkan warga tak tergiur tipu daya calo CPNS

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024