Tetap waspada jika terdapat tanda-tanda akan terjadi bencana
Bone Bolango (ANTARA) - Bencana banjir menerjang tiga kecamatan yaitu Bone, Bonepantai dan Suwawa Selatan di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo akibat hujan lebat yang melanda daerah itu.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bone Bolango Achryl Babyonggo, Senin mengatakan curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sejak Minggu (25/8) menyebabkan debit air dari saluran warga serta beberapa aliran anak sungai meningkat.

"Di Kecamatan Bone air merendam Desa Taludaa dan Masiaga, di Kecamatan Bonepantai di Desa Bilungala dan Kecamatan Suwawa Selatan di Desa Bonedaa dan Desa Bonda Raya," ucap Achryl.

Baca juga: Hujan terus mengguyur, BPBD Bone Bolango imbau warga waspada banjir
Baca juga: BNPB: Dibutuhkan pemulihan listrik atasi dampak banjir di Gorontalo


Ia menjelaskan, banjir merendam satu sekolah di Desa Taludaa, 60 unit rumah di Desa Bonda Raya, sedangkan fasilitas dan rumah hingga logistik yang terdampak masih dalam pendataan.

"BPBD Kabupaten Bone Bolango melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan pihak pemerintah kecamatan dan desa untuk melakukan pendataan korban dan infrastruktur terdampak," kata dia.

Saat ini personel gabungan dari BPBD Kabupaten Bone Bolango, TNI, Polri, Tagana Bone Bolango, masyarakat, pihak kecamatan dan desa telah berada di lokasi untuk penanganan banjir.

Achryl mengimbau kepada masyarakat untuk memantau dan memperhatikan peringatan dini bencana dari pemerintah melalui berbagai media.

"Tetap waspada jika terdapat tanda-tanda akan terjadi bencana, tidak menetap atau membangun tempat tinggal, tempat usaha, atau kegiatan lainnya, baik individu maupun massal di wilayah rawan bencana," katanya.

Baca juga: BNPB salurkan Rp 1,1 miliar untuk tangani banjir bandang di Ternate
Baca juga: Sungai Ngarai Sianok Bukittinggi diterjang banjir bandang Senin siang
Baca juga: Tiga ruas jalan dan satu jembatan putus akibat banjir di Gayo Lues

Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024