"Jadi kami perbesar dari sebelumnya memiliki lebar sekitar 30 sentimeter (cm) menjadi 60 sentimeter dengan kedalaman sekitar 50 sentimeter," kata Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) SDA Kecamatan Cempaka Putih, Subandi di Jakarta, Senin.
Subandi menyebutkan, revitalisasi ini merupakan tindak lanjut aduan warga yang mengeluhkan saluran sering meluap dan memicu genangan saat terjadi hujan deras. Karena itu, pihaknya melakukan pembesaran saluran sebagai upaya mencegah banjir.
Jajaran SDA Jakarta Pusat sudah melakukan pekerjaan di lapangan sejak Rabu (21/8) lalu. Setiap harinya, dikerahkan sebanyak 30 orang Satuan Tugas (Satgas) SDA Kecamatan Cempaka Putih untuk melakukan pekerjaan di lapangan.
Selain itu, Subandi menjelaskan, pekerjaan revitalisasi meliputi sepanjang sekitar 58 meter saluran. Pekerjaan pelebaran direncanakan menggunakan material beton (uditch) dengan dilengkapi penutup di bagian atas.
Baca juga: Cempaka Putih lakukan gerebek lumpur untuk cegah genangan saat hujan
Baca juga: 60 petugas atasi banjir di Cempaka Putih
Seorang warga RW 05 Kelurahan Cempaka Putih Timur, Rahmat mengapresiasi adanya revitalisasi yang dilakukan petugas SDA. Rahmat berharap, pelebaran saluran ini bisa mengatasi persoalan air limpasan dari saluran saat terjadi hujan deras.
"Kalau sudah diperbesar mudah-mudahan aman. Semoga pekerjaannya cepat selesai," kata Rahmat.
Lalu, Jalan Kartini 4 Kelurahan Kartini, Kecamatan Sawah Besar. Selanjutnya, di Jalan Cempaka Putih Barat 2, Cempaka Putih Barat IX Kelurahan Cempaka Putih Barat dan Kelurahan Jalan Cempaka Putih Timur 1 serta saluran di Jalan Pramuka Sari I, Kelurahan Rawasari
di Kecamatan Cempaka Putih.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024
