Raymond/Patra menelan kekalahan dari ganda putra Korea Selatan Ki Dong Ju/Kim Jae Hyeon melalui dua gim langsung, 15-21, 12-21.
Pada pertandingan ini pasangan Raymond/Patra mengaku tertekan sejak awal dari lawan. Kendati bermain lebih sabar, keduanya tidak mampu keluar dari tekanan lawan.
“Pada pertandingan ini kami kalah pengalaman dengan lawan. Sejak awal laga kami tertekan oleh lawan. Mereka punya banyak pengalaman sehingga kami kesulitan keluar dari tekanan,” kata Raymond, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.
“Evaluasinya tentu kami harus lebih siap saat lawan mengubah tempo permainan. Hasil ini tentu menjadi motivasi kami untuk berlaga pada turnamen berikutnya,” ujarnya menambahkan.
Hasil ini membuat wakil Indonesia pada ajang Indonesia International Challenge 2024 mengoleksi dua gelar.
Baca juga: Chiara keluar sebagai runnerup Indonesia International Challenge
Wakil tuan rumah yang meraih gelar yakni Yohanes Saut Marcellyno (tunggal putra), dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (ganda campuran).
Berikut adalah hasil lengkap final Indonesia International Challenge 2024.
Tunggal putra: Yohanes Saut Marcellyno vs Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay 21-15, 21-7
Tunggal putri: Hina Akechi (Jepang) vs Chiara Marvella Handoyo 11-21, 21-18, 21-7
Ganda putra: Ki Dong Ju/Kim Jae Hyeon (Korea Selatan) vs Raymond Indra/Patra Harapan Rindorindo 21-15, 21-12
Ganda putri: Miki Kanehiro/Rui Kiyama (Jepang) vs Wan Ching Lin/Xiao Min Lin (Chinese Taipei) 21-19, 21-18
Ganda campuran: Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu vs Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil 21-18, 21-10.
Baca juga: Yohanes Saut rebut gelar juara Indonesia International Challenge
Baca juga: Yohanes Saut rebut gelar juara Indonesia International Challenge
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
