Jakarta (ANTARA) - Pemain Manchester City Ilkay Gundogan mengatakan dirinya "sangat bangga" dapat berbaju The Citizens dengan debut kembalinya selama 20 menit di lapangan saat meraih kemenangan 4-1 atas Ipswich Town di Stadion Etihad, Sabtu (24/8).

Dalam laga kedua Liga Inggris itu, Gundogan masuk pada menit ke-71 menggantikan Jeremy Doku. Ia masuk lapangan dengan menerima sambutan bak pahlawan, dengan tepuk tangan meriah di Etihad.

“Saya tidak bisa mengharapkan awal yang lebih baik. Saya sangat bangga bisa kembali dan bersama orang-orang di sini dengan semua kenangan ini. Semoga kami bisa berusaha membuat kenangan yang lebih baik dan baru untuk kedepannya," kata Gundogan, dikutip dari laman resmi klub, Minggu.

Bercerita setelah menandatangani kontrak satu tahun dengan City, Gundogan mengatakan dirinya sempat mengikuti latihan pada hari Jumat (23/8).

Baca juga: Haaland cetak hattrick, Manchester City menang 4-1 lawan Ipswich Town

Ia juga melakukan pertemuan singkat dengan sang pelatih Pep Guardiola tentang taktik sepak bolanya yang menurutnya ada beberapa detail penyesuaian setelah ia pergi ke FC Barcelona pada musim lalu.

“Kemarin, saya berlatih untuk pertama kalinya bersama para pemain dan sejujurnya saya merasa seperti belum pernah pergi jauh dan rasanya seperti di rumah sendiri. Sungguh menyenangkan,” jelas gelandang asal Jerman itu.

“Saya melakukan pertemuan singkat dengannya, dia menunjukkan kepada saya beberapa rangkaian permainan, karena sejak saya pergi dia mencoba mengadaptasi beberapa detail," tambahnya.

Sementara itu, pencetak hattrick pada laga itu, Erling Haaland mengatakan sangat senang memiliki Gundogan kembali di City.

“Senang rasanya mendapatkannya kembali. Dia pesepakbola yang luar biasa, semua orang sudah mengetahui hal ini. Saya tidak sabar untuk bermain dengannya lagi," kata striker asal Norwegia itu.

“Saat dia berada di ruang ganti dan ruang perawatan, rasanya biasa saja melihatnya," lanjutnya.

Baca juga: Pep sebut angka gol Erling Haaland "sangat konyol"

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024