Melalui acara ini, kami ingin memperkuat hubungan bilateral, khususnya di bidang ekonomi kreatif
Bandung (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyelenggarakan konferensi ekonomi kreatif internasional Connecti:City 2024 dengan harapan dapat memperkuat hubungan internasional, khususnya dalam ekonomi kreatif.

Tahun 2024 ini, kegiatan mengusung tema Diplomasi Kreatif (Creative Diplomacy: The Roles of Creatives in Strengthening Impactful Synergies Among Cultural & Creative Hubs), yang merupakan implementasi dari komitmen Jawa Barat untuk mengembangkan sektor ekonomi kreatif.

"Jawa Barat dengan kekayaan budaya dan kreativitasnya, berkomitmen untuk menjadi pusat informasi kreatif. Melalui acara ini, kami ingin memperkuat hubungan bilateral, khususnya di bidang ekonomi kreatif," ucap Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin dalam keterangan di Bandung, Sabtu.

Kegiatan Connecti:City yang menjadi salah satu bagian dari kemeriahan West Java Festival (WJF) 2024 tersebut, telah dimulai sejak Kamis (22/8) dan dijadwalkan berlangsung hingga Sabtu ini.

Baca juga: Ekspor garmen ke AS momentum perbaikan sektor tekstil Jabar

Bey yang membuka acara ini didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar Benny Bachtiar, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Dominic Jermey, dan Director of Institut Francais Indonesie Christophe Dreyer, mengatakan kegiatan ini harus dimanfaatkan sebaiknya untuk bertukar pikiran, pengalaman, dan menjalin kemitraan strategis yang hasilnya menciptakan ekosistem ekonomi kreatif lebih baik di Jawa Barat dan Indonesia.

"Saya percaya melalui acara itu, kita dapat berdiskusi dengan generasi muda untuk terus berkreasi dan berinovasi. Tujuannya agar terbangun masa depan yang lebih cerah di sektor ekonomi kreatif," tuturnya.

Diinformasikan, selama dua hari Connecti:City 2024, diisi dengan tema people, place, dan policy connect dengan narasumber di hari pertama Ben Irawan (CEO Torch.id), M. Noviar Rahman (Co-Founder Infia Media Pratama), Camelia Harahap (Head of Creative Economy East Asia for British Council), Niki Tsuraya Yaumi (Co-Founder dan COO GOERS). Sesi ini dimoderatori Ricky Arnold dan Dwinita Larasati.

Pada hari kedua, kegiatan diisi narasumber Martini Mohamad Paham (Deputy Chairman for Resourche and Institusional Sector Ministry of Tourism and Creative Economy) dan Ghofar Ismail (Diplomat Madya, Directorate for Public Diplomacy Ministry of Foreign Affairs).

Narasumber lainnya, Wahyu Wijayanto (Bappenas) dan RM Manuhutu (Kemenko Kemaritiman dan Investasi). Kegiatan di hari kedua ini dimoderatori oleh Sekda Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman.

Baca juga: DJKN Jabar: Forum konsultasi publik untuk perbaikan layanan

Baca juga: Pemprov Jabar gandeng Kedubes Inggris untuk dukung industri kreatif

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024