Jakarta (ANTARA) - Beragam peristiwa politik kemarin, Jumat (23/8), telah kami rangkum agar dapat dibaca kembali oleh Anda, mulai dari Presiden Joko Widodo berbicara soal Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) tentang Pilkada hingga tanggapan elite politik terhadap pencalonan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia sekaligus putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, di Pilkada 2024.

1. Khofifah-Emil terima surat dukungan dari Gerindra maju pilkada Jatim

Partai Gerindra secara resmi menyerahkan surat dukungan kepada pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Jumat (23/8).

Dukungan tersebut resmi diberikan ketika Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani memberikan SK model B1 KWK dari Partai Gerindra kepada Khofifah dan Emil Dardak di kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.

Selengkapnya baca di sini.

2. Jokowi sarankan kursi menteri PAN ditambah di kabinet Prabowo-Gibran

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyarankan agar Partai Amanat Nasional (PAN) diberi tambahan kursi menteri di kabinet Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Jokowi yang menghadiri HUT Ke-26 dan Pembukaan Kongres Ke-6 PAN di Jakarta, Jumat (23/8), awalnya menyinggung soal konsistensi dukungan PAN kepada Prabowo Subianto mulai dari Pilpres 2014, 2019, dan 2024.

Selengkapnya baca di sini.

3. Presiden tegaskan tidak akan terbitkan Perppu Pilkada

Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) terkait Pilkada, pasca-batalnya pengesahan revisi UU Pilkada oleh DPR RI.

"Enggak ada, pikiran saja enggak ada, masak Perppu," kata Jokowi usai menghadiri HUT Ke-26 Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus pembukaan Kongres Ke-6 PAN di Jakarta, Jumat (23/8).

Selengkapnya baca di sini.

4. Ahmad Luthfi sebut Kaesang tidak diusung karena pertimbangan politik

Bakal calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menjelaskan bahwa Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia sekaligus putra Presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep, tidak jadi diusung pada Pilkada Jawa Tengah karena pertimbangan politik.

"Itu kan masalah politik ya. Itu kan semua komitmen partai. Artinya, perjalanan politik kita ditentukan oleh partai-partai pengusung," kata Ahmad Luthfi di Kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (23/8).

Selengkapnya baca di sini.

5. Ketum PAN tepis isu dukung Kaesang pada Pilkada Jateng

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menepis isu mendukung Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah Tahun 2024.

Zulhas, sapaan karibnya, menegaskan partainya sejak awal justru mendukung pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin.

Selengkapnya baca di sini.

Pewarta: Rio Feisal
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024