Jakarta (ANTARA) - Zulkifli Hasan akan ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2024-2029 di Jakarta, Jumat.

Ketua SC Kongres Ke-6 PAN, Viva Yoga Mauladi menjelaskan bahwa pada rakernas 29 Juni lalu telah direkomendasikan untuk dibawa ke kongres hasil aspirasi dan dukungan penuh secara tertulis di atas meterai dari 38 DPW dan 514 DPD PAN seluruh Indonesia untuk meminta Zulkifli Hasan dapat menghibahkan waktu, tenaga, dan pikirannya untuk kembali memimpin PAN.

"Aspirasi dan dukungan ini murni dari kader di daerah, mengingat tantangan ke depan semakin berat sehingga figur bang Zulkifli Hasan diharapkan mampu untuk menjawab tantangan zaman sekaligus memimpin PAN agar bertambah kursi dan suara di pemilu 2029 nanti," kata Viva dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Untuk itu, kongres ke-6 PAN ini akan menetapkan secara aklamasi Zulkifli Hasan sebagai ketua umum DPP PAN periode 2024-2029.

Menurutnya, PAN sudah banyak mengalami asam garam dalam dinamika kongres ke kongres. Kali ini, seluruh kader PAN se-Indonesia ingin menikmati suasana kongres yang membahagiakan dan penuh riang gembira dengan mempererat tali persaudaraan, soliditas, dan kohesivitas sesama kader.

Adapun Zulkifli Hasan telah terdaftar secara resmi bang Zulkifli Hasan sebagai calon ketua umum PAN periode 2024-2029 pada pagi nanti. Kemudian, malam nanti akan disahkan dan ditetapkan sebagai ketua umum DPP PAN.

Acara pembukaan kongres nanti malam pukul 19.00 WIB yang akan dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Di samping itu juga akan hadir beberapa ketua umum partai politik, yaitu Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan lainnya.

Kongres ini merupakan institusi pengambilan keputusan tertinggi di partai. Kongres akan menetapkan AD/ ART, platform, garis besar program dan perjuangan partai, serta memilih ketua umum PAN periode 2024-2029.

Baca juga: Ketum PAN singgung ikhtiar usulkan Zita-Kaesang pada Pilkada Jakarta

Baca juga: PAN usung tema "Indonesia Terdepan" dan sematkan IKN pada Kongres Ke-6

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024