Jakarta (ANTARA News) - Politisi Gerindra yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku akan tetap setia pada partainya meski beberapa waktu lalu di Bandung, Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto menyebut pemimpin-pemimpin di DKI Jakarta dilanda penyakit luar biasa.

"Pemimpin-pemimpin katanya? Kalau pemimpin-pemimpin, saya juga termasuk dong," kata Ahok berkelakar saat ditemui di Balaikota, Senin.

Ahok mengaku belum tahu menahu terkait tudingan yang dilontarkan Prabowo tersebut. "Itu juga gak jelas kan, tanya Pak Prabowo dong," katanya.

Meski demikian, Ahok menegaskan tidak merasa tersinggung dengan pernyataan Prabowo saat memberi sambutan di Silahturrahmi Forum Rembug Warga Jawa Barat di Kota Bandung, Sabtu (5/4).

"Masa tersinggung? Enggak saya mah enggak gampang tersinggung orangnya. Saya tetap setia kepada partai. Kaya lagunya Fatin Shidqia Lubis; aku memilih setia. Ya sudah itu," kata Ahok.

Dalam kata sambutannya itu, Prabowo bahkan menyamakan para pemimpin DKI dengan para pemain watak atau sandiwara yang seharusnya mendapatkan Piala Citra.

Sebelumnya Prabowo Subianto menyatakan saat ini DKI Jakarta dilanda sebuah penyakit luar biasa yakni penyakit penipu.

"Sekarang di Jakarta ada penyakit yang luar biasa, yakni penyakitnya adalah penipu," kata Prabowo Subianto di Bandung.

Prabowo juga menyebutkan pemimpin di DKI Jakarta sakit. "Pemimpin-pemimpinnya sakit. Yang muncul pemain-pemain sandiwara, pemain watak, penipu semuanya," kata Prabowo.

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014