Jakarta (ANTARA) - Penyanyi dan pencipta lagu Virgoun Putra Tambunan merilis single "Saat Kau Telah Mengerti" pada 2023. 

Lagu itu berkisah tentang cara seorang ayah dalam mengajari anaknya untuk dapat tampil berani dan tangguh saat menghadapi tantangan hidup. Secara sederhana, lagu ini juga bermakna keinginan seorang ayah agar anaknya hidup bahagia di masa depan.

"Saat Kau Telah Mengerti" merupakan lanjutan dari sederet single Virgoun yang menjadi hits di tahun-tahun sebelumnya, meliputi Bukti (2017), Maha Pemilik Hati (2018), Selamat (Selamat Tinggal) feat Audy (2018), Titik Balik di Hidupku (2019), dan Orang yang Sama (2021).

 
Berikut lirik lagu "Saat Kau Telah Mengerti" dari Virgoun:
 
Nak, bila suatu saat kaudengarkan lagu ini
Dan aku sudah tak ada lagi di sampingmu
Kau akan mengerti
Mengapa begitu menyebalkannya ku di matamu
 
Nak, jika saat nanti kau telah hidup sendiri
Dan dunia ternyata tak seperti harapanmu
Ku ada di sini
Menjadi rumah yang s'lalu menanti kepulanganmu
 
Kelak kau 'kan jadi orang tua seperti aku
Yang ingin anakmu bahagia dengan hidupnya

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu
Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu
Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini
Kau harus kuat, kau harus hebat
Permata hatiku
 
Nak, 'kan tiba waktu kau harus tentukan jalanmu
Yang mungkin tak searah dan indah di mataku
'Pabila terjadi
Berjanjilah kau akan s'lalu menjadi dirimu sendiri
 
Kelak kau 'kan jadi orang tua seperti aku
Yang ingin anakmu berkuasa atas hidupnya

Bila bentakan kecilku patahkan hatimu
Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu
​​​​​​​Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini
Kau harus kuat, kau harus hebat
Permata hatiku
 
Bila bentakan kecilku patahkan hatimu
Lebih keras dari itu dunia 'kan menghakimimu
​​​​​​​Kubentuk dirimu menjadi engkau hari ini
Kau harus kuat, kau harus hebat
 
Aku adalah jemari dan ibumu pena-nya
Dan kaulah puisi terindah yang pernah tercipta
Semoga belaian kasihku lembutkan hatimu
Kau harus megah, kau harus indah
Kau harus kuat, kau harus hebat
Permata hatiku
 

Pewarta: Maria Oktaviana
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024