CDB kini mencatatkan total kumulatif sebesar 189 miliar yuan dalam hal penerbitan obligasi keuangan hijau, yang menandai penguatan komitmennya terhadap keuangan yang berkelanjutan.
Beijing (ANTARA) - Bank Pembangunan China (China Development Bank/CDB) berhasil menerbitkan obligasi keuangan hijau (green financial bond) bertenor tiga tahun senilai 12 miliar yuan (1 yuan = Rp2.165) atau sekitar 1,7 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.456) dengan tingkat penerbitan (issuance rate) sebesar 1,63 persen, yang menarik minat banyak investor.

CDB kini mencatatkan total kumulatif sebesar 189 miliar yuan dalam hal penerbitan obligasi keuangan hijau, yang menandai penguatan komitmennya terhadap keuangan yang berkelanjutan.

Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi terbaru itu dialokasikan untuk berbagai proyek penting di bidang konservasi energi, perlindungan lingkungan, energi bersih, dan  infrastruktur hijau.

Bank itu berharap proyek-proyek yang didanai tersebut akan memberikan kontribusi substansial terhadap pencapaian target lingkungan hidup yakni memangkas emisi karbon dioksida sekitar 697.200 ton dan menghemat 308.900 ton batu bara standar setiap tahunnya.

Penawaran obligasi ini menarik minat yang kuat dari berbagai investor domestik dan internasional, yang menghasilkan 3,8 kelipatan pembelian.

Antara Januari dan Mei 2024, CDB telah menyalurkan pinjaman hijau yang melampaui angka 200 miliar yuan. Angka itu menunjukkan tingkat pertumbuhan pinjaman yang melebihi ekspansi pinjaman bank itu secara keseluruhan.

Hingga akhir Juni 2024, nilai kumulatif dari penerbitan obligasi hijau dengan label di pasar domestik China mencapai 3,74 triliun yuan, dengan skala outstanding tercatat 2,04 triliun yuan, menurut penyedia data keuangan Wind.

Obligasi hijau dengan labelmerupakan obligasi yang mengalokasikan dana untuk proyek-proyek iklim atau lingkungan dan telah dilabeli "hijau" oleh pihak penerbitnya. 

 

Pewarta: Xinhua
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2024