Kisah hidup H. Achmad Bakrie menjadi inspirasi dan membuktikan bahwa kesuksesan bisa diraih oleh siapa saja yang memiliki semangat tinggi, kerja keras, dan ketekunan
Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai Achmad Bakrie sebagai sosok individu visioner dan memiliki pemikiran maju dalam memajukan Indonesia.

"Beliau juga tokoh visioner yang memiliki visi besar dalam memajukan Indonesia, melalui berbagai bidang usaha dan filantropi serta berbagi sumber daya pribadi untuk kemaslahatan bangsa," ujar Wapres dalam sambutannya pada acara Penganugerahan Penghargaan Achmad Bakrie (PAB) XX Tahun 2024 di Jakarta, Kamis.

Wapres sebagaimana keterangan Biro Pers Sekretariat Wapres menyampaikan melalui kisah hidup Achmad Bakrie, setiap orang dapat mengambil nilai positif bahwa kerja keras dan ketekunan akan membuahkan hasil yang baik.

"Kisah hidup H. Achmad Bakrie menjadi inspirasi dan membuktikan bahwa kesuksesan bisa diraih oleh siapa saja yang memiliki semangat tinggi, kerja keras, dan ketekunan," tutur Wapres.

Baca juga: Wapres: Negara dikatakan maju bila miliki SDM berkualitas
Baca juga: Wapres: Konstitusi jadi pondasi kokoh wujudkan Indonesia Emas 2045


Ia mengatakan melalui kisah tersebut serta kepedulian yang tinggi terhadap inovasi dan pengembangan sumber daya manusia, menjadi salah satu dasar yang mengilhami hadirnya Penghargaan Achmad Bakrie.

"Penghargaan ini diberikan kepada para tokoh inspiratif dari berbagai bidang sebagai contoh nyata dedikasi dan hasil kerja keras yang berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa," ucap Wapres.

Menurutnya, penghargaan itu tidak hanya akan memberikan motivasi dan simbol semangat bersama dalam membangun negeri, tetapi juga menciptakan lingkungan yang kompetitif dan positif bagi masyarakat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Sebagai informasi, lima orang putra-putri Indonesia yang memiliki pencapaian serta karya inspiratif yang bermanfaat bagi tanah air bahkan dunia meraih Penghargaan Achmad Bakrie XX Tahun 2024.

Kelima orang tersebut adalah Jusuf Wanandi (Pemikiran Sosial), D. Zawawi Imron (Seni dan Budaya: Sastra), Afriyanti Sumboja (Sains dan Teknologi), dr Harapan (Kesehatan), dan Grandprix Thomryes Marth Kadja (Penghargaan Khusus: Ilmuwan Muda).

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024