Dharma Wanita DKI ajak ibu rumah tangga tingkatkan kecakapan digital

erus tingkatkan kecakapan digital agar mampu menciptakan konten-konten yang kreatif, mendidik, dan menyerukan perdamaian

Jakarta (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) DKI Jakarta mengajak ibu rumah tangga untuk meningkatkan kecakapan digital mengingat tantangan di ruang digital yang semakin meningkat termasuk konten-konten negatif dan kejahatan.

"Terus tingkatkan kecakapan digital agar mampu menciptakan konten-konten yang kreatif, mendidik, dan menyerukan perdamaian," kata Ketua Dharma Wanita Persatuan DKI Jakarta Endang Lestari Joko Agus dalam acara daring "Jadi Ibu Inovatif dengan Cakap Digital" yang disiarkan laman YouTube Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi (PPID) DKI Jakarta, Kamis.

Menurut Endang, dalam rangka mencapai kecakapan ini dibutuhkan literasi yang mumpuni. Literasi digital tidak hanya sekadar kemampuan teknis tetapi mencakup empat aspek utama yaitu keterampilan digital, keamanan digital, budaya digital, dan etika digital.

"Dengan memiliki literasi digital yang mumpuni diharapkan kita dapat meningkatkan produktivitas, membuat perempuan naik kelas, dan berdaya di ranah digital," kata dia.

Endang berpendapat pemberdayaan perempuan terutama dalam literasi digital memiliki andil yang cukup penting dalam pembangunan kesejahteraan dan menopang ketahanan ekonomi keluarga.

'Jadi kalau ibu-ibu baik Dharma Wanita, PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), maupun BKOW ( Badan Kerjasama Organisasi Wanita) sekarang tidak hanya belanja-belanja saja, tetapi dengan literasi digital, nanti sadar sebelum sebar, kalau nanti ditingkatkan lagi menjadi pelatihan untuk membuat marketplace," jelas dia.

Endang menambahkan ibu rumah tangga memiliki hak untuk berkembang seiring dengan perkembangan teknologi informasi.

Wawasan literasi digital, sambung dia, dapat membangun keluarga yang sejahtera, memberikan pengetahuan dan informasi bagi keluarga mengenai berbagai hal.

Sementara itu, dalam acara yang sama Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengingatkan Dharma Wanita Persatuan berperan dalam memberikan informasi dan edukasi.

"Hanya mungkin yang perlu kita selaraskan adalah apa yang kita sampaikan di media-media digital saat ini," demikian kata dia.

Baca juga: Anies, Kaesang dan Kang Emil dominasi Survei Digital Pilkada Jakarta
Baca juga: Dukung Inklusi Keuangan Digital, Bank DKI Hadir di FEKDI 2024
Baca juga: Bank DKI imbau masyarakat mewaspadai penipuan digital