Jakarta (ANTARA) - PP Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) menyatakan jalur di kompetisi lari trail atau lintas alam idealnya dilengkapi dengan jaringan internet dan sistem pemosisi global (GPS) yang baik.

"Salah satu tujuannya adalah untuk keselamatan peserta karena rata-rata lokasi lari trail itu di tempat terpencil," ujar Ketua Harian PP ALTI Muhammad Farhan di Jakarta, Kamis.

Farhan melanjutkan, dengan internet dan GPS, panitia dapat mengetahui keberadaan serta posisi peserta secara akurat.

Dengan begitu, ketika terjadi hal yang tidak diinginkan, panitia dapat bergerak cepat dan memberikan penanganan yang tepat.

"Dengan GPS yang menyambung ke atas (satelit-red), keamanan dan keselamatan peserta dapat di-track (dilacak-red)," tutur pria yang juga anggota DPR RI tersebut.

Selain itu, Farhan juga menyebut GPS dan internet juga dapat menjadi bagian dari daya tarik untuk masyarakat yang ingin menyaksikan lari trail.

Dia berkaca dari kompetisi lari lintas alam dunia Ultra-Trail du Mont-Blanc (UTMB) di mana penonton bisa memantau performa pelari andalannya melalui aplikasi yang menyediakan pelacakan langsung (live tracking).

"Terobosan teknologi tersebut dapat menarik minat dan menambah jumlah penonton lari trail," tutur Farhan.

Baca juga: Lomba lari alam bebas IIF Trail Run 2024 sukses digelar di Sentul

Setiap tahunnya, Indonesia menjadi tempat penyelenggaraan berbagai kompetisi lari trail baik berlevel nasional maupun internasional.

Turnamen itu di antaranya, Bali Ultra Trail di Bali, Pongok Trail Run di Bangka Selatan, Asia Trail Master di Jawa Tengah, Bukit Lawang Orang Utan Trail Run di Sumatra Utara, dan lain-lain.

Menurut Farhan, kemampuan mengorganisasi penyelenggaraan lomba lari trail di Indonesia sudah baik sehingga pelari dari luar negeri pun tidak jarang terlibat karena jalurnya yang melewati keindahan alam tanah air.

Akan tetapi, di tengah banyaknya kompetisi itu, dia menilai masih ada yang kurang yaitu para pemasar (marketer) yang dapat menawarkan dan mengemas acara lari trail dengan menarik.

"'Event' kita tidak kurang, yang kurang pemasarnya. Padahal itu penting untuk mendatangkan lebih banyak sponsor," tutur Farhan.

Baca juga: 350 peserta ikuti Trail Run 2024 sambut kemerdekaan RI ke-79
Baca juga: Dorong Sport Tourism di Jateng, Astra Group gelar Resta Friendship Trail Run 2024

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024