"Kita akan lakukan uji coba sebelum ke Yordania. Kami ingin mengetahui kekurangan tim sebelum bertanding di ajang sebenarnya," kata pelatih Andrie Ekayana dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Manajer Timnas Basket U18 Murni Setionegoro mengungkapkan uji coba ini akan melibatkan dua tim Indonesia Basketball League (IBL), salah satunya Hangtuah.
"Kami berharap ada dua kali uji coba untuk melihat kemajuan pemain. Kami ingin anak-anak siap tempur menghadapi persaingan yang tidak mudah di Yordania nanti," terang Murni.
Baca juga: Perbasi dukung tim Hype Supersport ikuti turnamen basket 3X3 di China
Timnas Basket U18 telah menjalani training camp (TC) di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, sejak 12 Agustus lalu.
Andrie Ekayana menjelaskan persiapan timnas dibagi ke dalam beberapa tahap, dengan fokus awal penguatan fisik pemain.
"Selama pekan pertama, kami fokus menyiapkan fisik pemain, terutama dalam hal kekuatan," kata Yayan, sapaan akrab Andrie Ekayana.
12 pemain ikut serta dalam pemusatan latihan, yang sebagian besar pemain yang tampil dalam SEABA Qualifiers.
Satu-satunya perubahan dalam daftar pemain adalah masuknya Richie Bertrand Linardi menggantikan Cliffton Wijaya yang memilih fokus studi di Taiwan.
Baca juga: Andy Batam, legenda bola basket serbabisa di IBL dan timnas Indonesia
Selain penguatan fisik, pemain juga dilatih eksekusi sentuhan akhir dalam serangan dan memperbaiki pertahanan.
"Sejauh ini, persiapan berjalan lancar, dan kondisi pemain dalam keadaan baik. Progres mereka juga positif," kata Andire.
Memasuki pekan kedua, fokus latihan bergeser ke teknik dan taktik, yang tujuannya ber adaptasi melawan tim-tim kuat dalam FIBA U18 Asia Cup.
"Mohon doa dan dukungan masyarakat Indonesia, persiapan timnas berjalan lancar dan bisa berikan yang terbaik di Yordania nanti," tutup Murni.
Baca juga: Denny Sumargo kenang pertandingan antara Aspac lawan Satria Muda
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
