Jakarta (ANTARA) - Gelandang anyar Persib Bandung Tyronne del Pino mengungkapkan rasa bahagianya setelah mencetak dua gol pada pertandingan debutnya bersama klub ketika menghadapi Dewa United pada pekan ketiga Liga 1 Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (19/8).

Dikutip dari laman resmi klub, Rabu, Tyronne mengaku sangat senang, namun ada rasa kecewa juga yang ia rasakan karena dua golnya tak mampu membawa Persib Bandung meraih kemenangan.

"Jadi, saya pribadi sangat senang karena bisa melakukan main dan mencetak dua gol. Tapi, kami adalah Persib dan tentu kecewa karena kami ingin meraih kemenangan di setiap pertandingan. Menang di setiap stadion yang kami datangi," ungkap Tyronne.

Baca juga: Dewa United main imbang 2-2 melawan Persib Bandung

Pemain berkebangsaan Spanyol tersebut mampu membawa dua kali Persib Bandung unggul, namun pada akhirnya Dewa United dapat menyamakan kedudukan sehingga laga berkesudahan dengan skor 2-2.

Mantan pemain klub Liga Spanyol CD Tenerife itu menjelaskan pertandingan itu berjalan sangat ketat, terlebih Dewa United tampil lebih baik karena bertindak sebagai tuan rumah.

"Ini sepakbola, kami bisa menang dan juga bisa kalah, peluangnya fifty-fifty. Mereka juga tim yang bagus dan tampil di kandang," ujar pemain kelahiran Gran Canaria, Spanyol tersebut.

"Jadi kami harus melihatnya secara positif. Kami mendapatkan satu poin, penting bagi kami untuk tidak kalah di pertandingan," katanya.

Tyronne del Pino kembali berseragam Persib Bandung pada kompetisi musim 2024/25 setelah pada musim sebelumnya selama setengah musim dipinjamkan ke Klub Thailand Ratchaburi.

Selama menjalani masa peminjaman bersama Ratchaburi, pemain berusia 33 tahun tersebut tercatat tampil sebanyak 15 pertandingan pada ajang Liga Thailand dan mampu menyumbangkan lima gol serta dua assist dari total 1.334 menit bermain.

Baca juga: Persib Bandung ditahan imbang Dewa United, Hodak: Hasil yang adil

Baca juga: Riekerink sebut Dewa United tampil dominan ketika tahan imbang Persib

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024