“Kondisi ekonomi 6 bulan pertama di tahun ini sangat dinamis, sementara persaingan semakin ketat, sehingga kami di Astra Financial senantiasa berupaya memberikan nilai tambah kepada pelanggan dengan mengedepankan pelayanan one-stop-solution,” ucap Director-in-Charge Astra Financial Suparno Djasmin dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan bahwa peningkatan kinerja tersebut didukung oleh kinerja yang membaik di sektor pembiayaan.
Segmen pembiayaan konsumen Astra Financial, yang terdiri dari Federal International Finance (FIFGROUP), Astra Credit Companies (ACC), dan Toyota Astra Financial Services (TAF) menyalurkan pembiayaan baru senilai Rp62,8 triliun sepanjang semester I tahun ini, atau naik 5 persen yoy.
Segmen pembiayaan roda dua yang dikelola oleh FIFGROUP mencatatkan pertumbuhan kontribusi laba bersih sebesar 12 persen yoy senilai Rp2,2 triliun, sedangkan kinerja unit bisnis pembiayaan roda empat oleh ACC dan TAF meningkat 2 persen yoy menjadi Rp1,1 triliun.
Selanjutnya, unit pembiayaan alat berat yang terdiri dari Surya Arta Nusantara Finance (SANF) dan Komatsu Astra Finance (KAF) menyalurkan Rp 6,2 triliun, atau meningkat 10 persen yoy.
Kontribusi laba bersih dari segmen tersebut pun turut tumbuh sebesar 7 persen yoy menjadi Rp97 miliar.
Sementara itu, pada segmen asuransi umum, Asuransi Astra mencatat peningkatan laba bersih sebesar 11 persen yoy menjadi Rp763 miliar, ditopang oleh peningkatan pendapatan underwriting dan hasil investasi yang lebih tinggi.
Namun, pada segmen asuransi jiwa, Astra Life mencatatkan premi bruto sebesar Rp3 triliun, atau turun 3 persen yoy.
“Sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi penyedia jasa keuangan ritel yang terdepan, Astra Financial terus berupaya memberikan pelayanan prima kepada pelanggan,” imbuh Suparno.
Baca juga: Platform digital Astra Financial capai kinerja positif di GIIAS 2023
Baca juga: Tumbuh 50 persen, Astra Financial cetak laba Rp1,5 triliun
Baca juga: Astra ungkap strategi khusus di tengah gempuran merek otomotif baru
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024
