Jakarta (ANTARA) - Platform teknologi pendidikan Kobi Education membuka program konsultasi luring gratis yang dirancang khusus untuk calon mahasiswa S1 dan S2 yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri.
Bertempat di Kobi HQuarters, Bandung, Jawa Barat, program konsultasi luring gratis ini memberikan kesempatan yang hanya dapat diikuti satu kali oleh setiap peserta untuk mendapatkan bimbingan langsung dari para mentor berpengalaman dari Kobi.
"Program konsultasi offline gratis ini adalah bentuk komitmen kami untuk mendukung generasi muda Indonesia dalam meraih impian mereka untuk studi ke luar negeri. Dengan bimbingan dari para mentor berpengalaman, kami berharap para peserta dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik dan percaya diri," kata Chief Marketing Officer Kobi Education Nikha dalam rilis pers, Rabu.
Baca juga: Layanan konsultasi pendidikan Amerika hadir di Makassar
Dalam program ini, peserta dapat berdiskusi one-on-one dengan mentor berpengalaman dari Kobi Education. Diskusi ini mencakup berbagai topik penting seperti pilihan universitas, program beasiswa, serta jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat peserta.
Selain konsultasi gratis, ada juga diskon menarik untuk mengikuti program persiapan studi ke luar negeri di Kobi Education.
Program konsultasi luring gratis ini juga menyediakan sesi diskusi yang membahas berbagai aspek dalam persiapan studi di luar negeri, mulai dari proses aplikasi, penyesuaian di negara tujuan, hingga strategi untuk meraih beasiswa.
Baca juga: UI bekali mahasiswa persiapan menjalani studi di luar negeri
Nikha mengatakan konsultasi ini terbuka untuk calon mahasiswa jenjang S1 dan S2. Bagi para calon mahasiswa S1, kehadiran orang tua sangat dianjurkan agar mereka bisa ikut terlibat dalam perencanaan studi anak mereka.
"Dengan demikian, orang tua dapat memberikan dukungan penuh dan memastikan anak mereka mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat,” ucap Nikha.
Untuk mengikuti program konsultasi ini, calon peserta dapat mendaftar dan memilih jadwal yang sesuai melalui formulir daring di bit.ly/mau-konsul-offline.
Baca juga: Dirjen Dikti dorong lebih banyak mahasiswa studi di luar negeri
Baca juga: Kiat menyiasati biaya kuliah di luar negeri
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024