Veddriq Leonardo, peraih emas Olimpiade disambut antusias warga Kalbar

Saya berharap dukungan ini terus berlanjut, tidak hanya untuk Veddriq, tetapi juga untuk atlet-atlet lainnya yang berjuang mengharumkan nama daerah kita

Pontianak (ANTARA) - Kepulangan Veddriq Leonardo, peraih medali emas cabang panjat tebing di Olimpiade Paris 2024, disambut meriah oleh masyarakat Kalimantan Barat (Kalbar), dimana ratusan warga memadati jalanan Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak sejak pagi hari.

"Kami sudah merancang kegiatan penyambutan ini sejak dua minggu lalu dan Alhamdulillah bisa berjalan sesuai rencana. Ini menjadi bentuk kepedulian dan penghargaan kami kepada Vedrriq, karena telah mengharumkan nama Indonesia di tingkat Internasional," kata Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Harisson di Pontianak, Rabu.

Kedatangan Veddriq ke Pontianak disambut oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Kalbar di ruang VIP Bandara Supadion Pontianak. Setelah sarapan Veddriq di daulat untuk menaiki podium kendaraan yang telah dihias dan selanjutnya di arak dari Bandara Supadio menuju ke sejumlah jalan yang ada di Kota Pontianak.

Sorak sorai dan tepuk tangan riuh mengiringi iring-iringan Veddriq yang berkeliling Kota Khatulistiwa. Masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, tumpah ruah di sepanjang jalan, menunjukkan betapa besarnya antusiasme mereka menyambut kepulangan putra daerah yang telah berhasil mengukir prestasi di ajang Olimpiade Paris.

Rombongan arak-arakan yang dipimpin oleh Veddriq Leonardo akhirnya tiba di Pendopo Gubernur Kalbar, tempat puncak acara penyambutan berlangsung. Di sana, Veddriq didampingi oleh orang tuanya dan Bernard Van Aert, atlet balap sepeda asal Kalbar yang juga berlaga di Olimpiade Paris 2024.

"Kami, masyarakat Kalimantan Barat, merasa sangat bangga dan bersyukur atas prestasi yang telah diraih Veddriq Leonardo. Ia tidak hanya membawa pulang medali emas, tetapi juga mengangkat nama Kalbar di panggung dunia," tuturnya.

Pada Olimpiade Paris, Veddriq mengalahkan atlet asal Tiongkok, Wu Peng. Sejak berita kemenangannya tersebar, Veddriq menjadi idola baru bagi warga Pontianak, terutama bagi anak-anak dan remaja yang bermimpi untuk mengikuti jejaknya.

Harisson menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung para atlet lokal agar terus berprestasi.

"Kehadiran dan dukungan masyarakat sangat berarti bagi para atlet kita. Saya berharap dukungan ini terus berlanjut, tidak hanya untuk Veddriq, tetapi juga untuk atlet-atlet lainnya yang berjuang mengharumkan nama daerah kita," katanya.

Sebagai bentuk apresiasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar memberikan penghargaan khusus kepada Veddriq Leonardo dan Bernard Van Aert.

Dalam pidato singkatnya Veddriq Leonardo dengan penuh rasa syukur menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kalbar yang telah memberikan dukungan luar biasa.

"Sambutan ini sangat berarti bagi saya. Saya merasa bangga bisa membawa pulang medali emas ini untuk Kalbar dan Indonesia. Terima kasih kepada semua yang telah mendukung saya," kata Veddriq.

Bernard Van Aert, yang juga turut disambut hangat oleh masyarakat, mengungkapkan harapannya agar prestasi mereka dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Kalbar.

"Semoga apa yang kami capai dapat memotivasi adik-adik di Kalbar untuk terus berjuang dan berprestasi di bidang olahraga," katanya.

Antusiasme masyarakat yang begitu tinggi dalam menyambut kepulangan Veddriq Leonardo mencerminkan betapa besar dukungan dan cinta mereka terhadap para atlet yang telah berjuang mengharumkan nama daerah.

Dengan semangat kebersamaan ini, Kalbar optimis akan terus melahirkan talenta-talenta muda yang siap berprestasi di kancah nasional maupun internasional.