Surabaya (ANTARA) - Pengusaha Kebab Turki Baba Rafi Hendy Setiono terpilih untuk mewakili Indonesia lewat acara bergengsi SME Bank XCESS 2024 yang digelar di Malaysia dengan melibatkan 120 pelaku industri serta terhubung dengan 24 pembeli dari 12 negara.

"Tujuan utama dari acara ini adalah memperkuat dan mengembangkan industri UMKM melalui platform bisnis, jaringan, dan peluang pertumbuhan internasional dari berbagai negara termasuk Brasil, Jerman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UAE), Korea Selatan, India, China, Taiwan, Hong Kong, Vietnam, Kamboja, dan Indonesia," katanya dalam keterangan tertulis di Surabaya, Selasa.

Menurut Hendy Setiono, program seperti SME Bank XCESS memberikan peluang besar bagi produk-produk UMKM Indonesia untuk memperluas jangkauan mereka di pasar global.

"Dengan adanya program ini, UMKM Indonesia memiliki kesempatan lebih besar untuk memasuki pasar internasional dan berkembang lebih jauh," kata Hendy.

Dirinya merasa terhormat dapat mewakili Indonesia di forum internasional ini karena bisa membuka lebih banyak peluang bagi UMKM untuk berkembang dan berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional.

"Saya berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan UMKM Indonesia agar bisa berkompetisi di pasar global," katanya.

Acara ini diselenggarakan dengan dukungan dari Perbadanan Pembangunan Perdagangan Luar Malaysia (MATRADE), yang menyediakan peluang eksklusif bagi para pengusaha untuk memperluas jaringan bisnis mereka di luar negeri.

SME Bank XCESS merupakan program tahunan dari SME Bank yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan dan penciptaan nilai dalam ekosistem UMKM, di luar layanan pembiayaan.

Selama tiga tahun terakhir, SME Bank XCESS telah menarik peserta UMKM, baik secara virtual maupun langsung, serta memfasilitasi lebih dari 1.700 pertemuan bisnis dengan dukungan dari 142 mitra strategis.

Dengan keterlibatan Hendy Setiono dalam acara ini, diharapkan produk-produk UMKM Indonesia semakin dikenal di kancah internasional, membuka peluang baru untuk pertumbuhan dan pengembangan di pasar global.

Menteri Pembangunan Usahawan dan Koperasi Malaysia, Datuk Ewon Benedick, menyatakan bahwa program ini menyediakan platform yang sangat penting bagi para pelaku usaha untuk memperluas jaringan mereka.

"Program ini menawarkan kesempatan untuk kemitraan bisnis, pengembangan jaringan, serta peluang pertumbuhan dan ekspansi di tingkat internasional," ujar Datuk Ewon Benedick.

Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2024