Kementerian ESDM melaksanakan kegiatan jalur vokasional khusus tahun 2024 ini pada 12 provinsi, termasuk di Kota Banjarmasin, Kalsel
Banjarmasin (ANTARA) -
Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) membuka sertifikat kompetensi tenaga teknik ketenagalistrikan di Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan dari 18-20 Agustus 2024.
 
Perwakilan dari Direktorat Teknik dan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Muhammad Kandari saat membuka kegiatan itu secara daring di kampus Poliban, Senin, menyatakan Kementerian ESDM melaksanakan kegiatan jalur vokasional khusus pada 2024 ini pada 12 provinsi, termasuk di Kota Banjarmasin, Kalsel.

Baca juga: Kementerian ESDM: Permen 11/2024 dorong pemanfaatan TKDN
 
Disampaikan dia, kegiatan sertifikat kompetensi di Poliban ini salah satu titiknya merupakan kegiatan swakelola dari Direktorat Teknik dan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM sejak tahun 2023 untuk meningkatkan kompetensi siswa hingga mahasiswa di pendidikan vokasi.
 
Dikatakan dia, sesuai peraturan Undang-undangan Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan, diwajibkan untuk tenaga kelistrikan yang bekerja di tenaga kelistrikan wajib memegang sertifikat kompetensi.
 
"Karenanya Kementerian ESDM memberikan bantuan untuk sekolah maupun perguruan tinggi vokasi untuk melaksanakan itu bagi siswa maupun mahasiswanya seperti yang dilaksanakan ini," ujarnya.
 
Karena ini penting menjadi bekal bagi mereka untuk mencari kerja sesuai keilmuannya.
 
"Sehingga semuanya harus benar-benar mengikuti kegiatan ini, hingga bisa lulus memegang surat sertifikat kompetensi," ujar Kandari.

Baca juga: PLN EPI kembangkan inisiatif energi bersih sektor ketenagalistrikan
 
Direktur Poliban Joni Riadi menyampaikan, sangat apresiasi atas perhatian Kementerian ESDM terhadap keberlanjutan pendidikan mahasiswa dan mahasiswinya serta siswa sekolah SMK di Kalsel dengan bantuan penyelenggaraan sertifikasi kompetensi untuk ketenagalistrikan ini.
 
Menurut dia, kegiatan di kampus ini diikuti sebanyak 80 peserta yang kebanyakan dari mahasiswanya dari jurusan teknik elektro.
 
"Ada juga sebanyak 6 siswa peserta kegiatan ini dari SMKN 2 Sungai Pinang, Kabupaten Banjar," ungkapnya.
 
Joni Riadi menyampaikan, untuk di kampusnya bagi mahasiswa semester akhir diwajibkan untuk mengikuti sertifikasi kompetensi untuk lulus kuliah atau jadi sarjana.
 
Sebab, kata dia, kampusnya sangat komitmen untuk menciptakan SDM atau alumni yang benar-benar berkompeten dari bidang keilmuannya, termasuk di program studi kelistrikan di jurusan teknik elektro.
 
"Karena kalau sudah lulus di kampus ini baik jalur diploma hingga sarjana terapan harus kompeten siap kerja, baik di dunia pendidikan, industri dan lainnya," ucap Joni Riadi.
 
Bahkan kampusnya selalu memantau alumni hingga benar-benar terserap kerja di berbagai bidang.
 

Pewarta: Sukarli
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024