Jakarta (ANTARA) -
Beberapa peristiwa humaniora terjadi di Tanah Air di sepanjang Minggu (18/8), di antaranya Kemenkes siapkan 12 laboratorium untuk periksa virus Mpox hingga Warna Papua Barat Daya dalam perayaan Kemerdekaan RI di KBRI Beijing.
 
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.
 
1. Kemenkes siapkan 12 laboratorium untuk periksa virus Mpox
 
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyiapkan sebanyak 12 laboratorium untuk mempercepat proses pemeriksaan terhadap individu yang diduga terpapar virus monkeypox (Mpox).
 
Pelaksana Tugas Dirjen P2P Kemenkes, Yudhi Pramono dalam konferensi pers yang digelar secara daring di Jakarta, Ahad, mengatakan belasan laboratorium tersebut tersebar di sejumlah kota besar yang terbagi dalam beberapa regional.
 
Laboratorium wilayah regional I berada di Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Kota Medan Sumatera Utara, wilayah regional II di Kota Batam Kepulauan Riau.

Selengkapnya baca di sini

Baca juga: Kemenkes siapkan 12 laboratorium untuk periksa virus Mpox
 
2. Cegah Mpox, Kemenkes perketat skema pemeriksaan WNA di pintu masuk RI
 
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) perketat skema pemeriksaan kesehatan terhadap Warga Negara Asing (WNA) yang mengunjungi Indonesia, termasuk WNA yang bertindak sebagai tamu undangan negara untuk mencegah masuknya virus cacar monyet (monkeypox/Mpox).
 
“Peningkatan kewaspadaan khususnya di pintu masuk negara, misal seperti membuat kuesioner bagi WNA yang menjadi tamu undangan negara,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Yudhi Pramono dalam konferensi pers yang digelar secara daring di Jakarta, Minggu.
 
Menurut dia, ada beberapa hal yang harus diisi oleh WNA dalam kuesioner tersebut, seperti riwayat penyakit, aktivitas kontak, dan tujuan perjalanan terakhir. Dengan begitu pemerintah bisa mendapatkan lebih banyak data atau riwayat dari WNA tersebut sehingga bisa lebih siap bila terjadi sesuatu hal.
   
3. Presiden Jokowi kembali ke Jakarta usai hadiri HUT Ke-79 RI di IKN
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak kembali menuju Jakarta, Minggu, usai menghadiri rangkaian kegiatan HUT Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
 
Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden di Jakarta menginformasikan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana kembali ke Jakarta sekitar pukul 13.30 WITA.
 
Kepala Negara dan rombongan lepas landas dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan.
   
4. Seniman Bali bangga merancang dekorasi mimbar kehormatan HUT RI di IKN
 
Sejumlah seniman yang tergabung dalam Tim Sri Melanting Art dari Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, menyatakan bangga terlibat dalam perancangan dekorasi mimbar kehormatan pada perayaan HUT Ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
 
"Kami bangga dan merasa sangat terhormat bisa menjadi bagian dari perayaan HUT Ke-79 RI di IKN," kata Anak Agung Gde Raka Yudhi Pratama selaku Ketua Tim Sri Melanting Art dikonfirmasi dari Denpasar, Minggu.
 
Menurut dia, dengan mendekorasi mimbar kehormatan tersebut menjadi peluang besar untuk menunjukkan bahwa seni tradisional Bali memiliki tempat yang penting dalam perayaan nasional.
   
5. Warna Papua Barat Daya dalam perayaan kemerdekaan RI di KBRI Beijing
 
Daniel Nebore (19) awalnya agak bingung memandang sekelilingnya. Ia ikut-ikutan saja bila ada yang mengajak berfoto. Beberapa mata memandangnya seperti ingin bertanya, tapi tak tahu dengan bahasa apa.
 
Penampilan Daniel dan 31 orang temannya yang berasal dari Provinsi Papua Barat Daya memang kontras dengan tampilan sebagian besar masyarakat yang ada di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI.
 
Warna kulit mereka coklat cenderung gelap, rambut keriting, mata besar. Dua orang di antaranya juga mengenakan baju adat berupa rok rumbai, rompi mirip kulit, ikat kepala dan membawa noken karena ikut menjadi petugas upacara HUT RI.
 

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024