Ini bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak berkebutuhan khusus maupun orang tua yang memiliki anak-anak berkebutuhan khusus. Jangan takut, jangan ragu, maksimalkan potensi yang dimilikinya, pasti mereka menjadi sesuatu yang luar biasa
Tangerang (ANTARA) - Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Pilar Saga Ichsan mengatakan prestasi yang diraih Band Anak Berkebutuhan Khusus (BABK) I'M Star meraih penghargaan dari Record Holders Republic (RHR) dan MURI menjadi inspirasi untuk anak-anak berkebutuhan khusus

"Ini bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak berkebutuhan khusus maupun orang tua yang memiliki anak-anak berkebutuhan khusus. Jangan takut, jangan ragu, maksimalkan potensi yang dimilikinya, pasti mereka menjadi sesuatu yang luar biasa," katanya usai menyerahkan penghargaan dari RHR dan MURI ke BABK I'M Star karena memecahkan rekor dunia bermain full band selama dua jam tanpa henti dalam acara CFD di Bintaro, Minggu.

Band I'M Star terdiri dari lima personel autistik yaitu Andhityas Cintya Widianna sebagai bassist, Arianda Wiradipa Prabowo sebagai vokalis dan saxophonist, Made Dwara Abhysma sebagai keyboardist dan saxophonist, M Naufal Fawzie sebagai gitaris, dan Umran Zhafran Ibrahim sebagai drummer.

Pilar Saga menambahkan pemberian penghargaan di depan masyarakat sebagai bentuk promosi maupun pengenalan bahwa ada BABK  bernama I'M Star yang mampu memecahkan rekor dunia.

Baca juga: Band asal Rutan Kebon Waru Raih Rekor Muri

"Kita tahu bersama tepatnya kemarin di peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ada sejarah, prestasi yang membanggakan bukan hanya untuk Tangsel tapi ini Indonesia," katanya.

Sebelumnya BABK I'M Star dari Tangsel berhasil memecahkan rekor dunia melalui penampilan di Aula Blandongan, Puspemkot Tangsel, pada Sabtu (17/8). 

Purwacaraka selaku Juri Adjudicator Band mengaku penampilan band I'M Star sangatlah layak untuk mencetak sejarah dan rekor. Apalagi lagu-lagu yang dibawakan oleh band tersebut sangatlah tidak mudah, sehingga ia menilai layak untuk mendapatkan rekor tersebut.

"Ini lagu-lagu yang dibawakan sangat tidak mudah, saya mencatat dan ini luar biasa, jadi kalau saya sih Yes!" katanya.

Baca juga: Pemkot Tangerang resmikan 79 sekolah inklusi anak berkebutuhan khusus

Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024