Mendagri apresiasi upacara penurunan bendera di Kabupaten Alor NTT

“Sebagai anggota kabinet yang sering menghadiri acara pengibaran bendera di Istana Negara Jakarta, maupun tadi pagi yang saya langsung saksikan di Ibu Kota Negara [IKN], saya jujur memberikan apresiasi yang tinggi kepada tim pengibar bendera, yang ta

Jakarta (ANTARA) - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengapresiasi pelaksanaan upacara penurunan Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Lapangan Kalabahi, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu.

Menurutnya, upacara tersebut berlangsung lancar dan sesuai dengan tata cara yang ada. Bahkan berdasarkan pengalamannya saat menjabat di institusi kepolisian, prosesi upacara di Kabupaten Alor terbilang sempurna.

Para petugas, khususnya tim pengibar Bendera Merah Putih tidak kalah dengan yang di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Sebagai anggota kabinet yang sering menghadiri acara pengibaran bendera di Istana Negara Jakarta, maupun tadi pagi yang saya langsung saksikan di Ibu Kota Negara [IKN], saya jujur memberikan apresiasi yang tinggi kepada tim pengibar bendera, yang tadi saya sampaikan nilainya sempurna, 10,” kata Tito dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Dengan torehan tersebut, dia mengaku bangga. Capaian ini mencerminkan seluruh masyarakat dan generasi muda di Kabupaten Alor memiliki potensi untuk semakin andal dan maju.

Selain itu, Tito menjelaskan kedatangannya sebagai Irup di Kabupaten Alor merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi meminta jajaran Menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIM) melaksanakan upacara HUT Ke-79 Kemerdekaan RI secara terpisah.

Di antaranya ada yang di Istana Negara, IKN, Kalimantan Timur (Kaltim), Istana Negara, Jakarta, dan di daerah-daerah terpencil.

Karena itulah, dia kemudian memutuskan untuk menjadi Irup di Kabupaten Alor, NTT. Ini lantaran Kabupaten Alor memiliki kekayaan sumber daya alam yang indah.

“Saya dan istri belum pernah bagi saya ke Alor, tapi saya sudah tahu keindahan alamnya, sehingga akhirnya dari awal saya dan istri itu langsung melaporkan (kepada Presiden Jokowi) akan menjadi inspektur upacara di Kabupaten Alor, NTT,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Tito berterima kasih atas sambutan baik dari masyarakat maupun pejabat di Kabupaten Alor.

Ini seperti bupati, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), hingga pelajar dan generasi muda yang antusias menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan RI.

“Saya hanya mengucapkan terima kasih, apresiasi, dan sekaligus mendoakan semoga Kabupaten Alor akan makin maju ke depan dan rakyatnya semakin sejahtera,” pungkas Tito.