Dua wartawan Spanyol di Suriah dibebaskan

Madrid (ANTARA News) - Dua wartawan Spanyol yang tahun lalu disandera oleh satu kelompok yang punya hubungan dengan Al Qaida, dibebaskan, kata surat kabar Spanyol El Mundo, Minggu.

"Pada pukul 21.27 waktu Spanyol (24.27 WIB) koresponden kawakan El Mundo untuk Timur Tengah Javier Espinosa menelepon kantor surat kabar itu dan mengatakan mereka telah dibebaskan dan diserahkan kepada militer Turki," kata surat kabar itu dalam situsnya, demikian laporan AFP.

Espinosa dan rekannya yang disandera, juru foto lepas Ricardo Garcia Vilanova, diculik bersama dengan seorang lagi wartawan Spanyol pada September tahun lalu di satu "pos pemeriksaan" di perbatasan Suriah dengan Turki.

Ketiga wartawan itu telah berusaha untuk meninggalkan negara tersebut.

Belum ada kabar mengenai kesehatan dua wartawan itu, serta apakah ada tuntutan yang diajukan oleh para penculik mereka atau permintaan uang tebusan.

Para penculik mereka, sebelumnya diidentifikasi sebagai anggota kelompok gerilyawan Negara Islam Irak dan Levant (ISIL), satu faksi garis keras di Suriah yang berafiliasi dengan Al Qaida.

Sementara itu, wartawan ketiga yang diculik, Marc Marginedas, koresponden untuk surat kabar Catalan El Peiodico, dibebaskan awal bulan ini.

Empat wartawan Prancis yang diculik sembilan bulan lalu, tetap ditahan.

(H-RN)