Proses pendaftaran program subsidi tepat JBKP (Jenis Bahan Bakar Penugasan) Pertalite masih terus berlangsung.
Medan (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) mengajak masyarakat di wilayah ini untuk mendaftarkan kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) pertalite.

"Proses pendaftaran program subsidi tepat JBKP (Jenis Bahan Bakar Penugasan) Pertalite masih terus berlangsung," ujar Manager Retail Sales PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Tiara Thesaufi, di Medan, Sabtu.

Tiara melanjutkan pendaftaran ini dilakukan untuk mengetahui profil pelanggan yang menggunakan BBM pertalite tersebut.

Dengan demikian, dia mengatakan, setiap penggunaan BBM subsidi pertalite ini bisa lebih tepat sasaran. Pendaftaran dapat dilakukan melalui website subsiditepat.mypertamina.id atau aplikasi MyPertamina.

Selain itu, Pertamina Sumbagut telah melakukan koordinasi kepada 33 perwakilan pemerintah kabupaten dan kota, kepolisian, dan lainnya di wilayah ini terkait dengan pelaksanaan Qr Code untuk produk JBKP Pertalite di Sumut, Kamis (17/8).

"Alhamdulillah, semuanya disambut dengan positif dan Pemerintah Provinsi Sumut juga sudah memberikan komitmennya secara penuh untuk mendukung Program Subsidi Tepat JBKP Pertalite ini,” ujar Tiara.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Effendy Pohan mengatakan, JBKP Pertalite adalah barang yang disubsidi pemerintah dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, dengan program subsidi tepat ini diharapkan penyaluran JBKP Pertalite dapat termonitor, tepat volume dan tepat sasaran di wilayah yang beribu Kota Medan ini.

“Selain itu, program ini juga untuk mengatasi berbagai penyimpangan atau penyalahgunaan BBM subsidi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang ingin mengambil keuntungan secara pribadi,” ujar Effendy.

Untuk itu, dia mengimbau, kepada pemerintah kabupaten dan kota agar semakin meningkatkan pengawasan penyaluran Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu (JBT) Solar dan JBKP Pertalite.

“Kami mohon dukungan dari kepolisian daerah untuk turut serta dalam kegiatan pengawasan BBM subsidi di Sumut ini, sehingga dalam penyaluran BBM subsidi dapat berjalan dengan baik," kata Effendy.

Diharapkan program subsidi ini dapat terlaksana, sehingga dapat memberi sumbangsih yang positif bagi pertumbuhan ekonomi Sumut.
Baca juga: Pemerintah Tetapkan Kuota BBM Tahun 2023 JBKP (Pertalite) 32,56 Juta KL dan JBT (Solar) 17 Juta KL
Baca juga: BPH Migas: kuota solar subsidi 2024 capai 19 juta KL antisipasi Pemilu

Pewarta: M. Sahbainy Nasution
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024