Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia memecahkan rekor catatan waktu lap terbaru di Sirkuit Red Bull Ring pada sesi latihan menjelang Grand Prix Austria, akhir pekan ini.
Setelah finis di posisi keempat pada sesi latihan bebas (FP) pertama, Bagnaia mulai mengatur kecepatan di atas mesin Demosedici GP saat ia naik ke posisi pertama di saat-saat awal sesi.
Dengan sisa waktu 45 menit, juara dunia dua kali itu mencatat waktu lap 1 menit 29,280 detik, dan kemudian mencetak rekor lap baru untuk lintasan Austria dalam 1 menit 28,508 detik.
“Kami senang karena kami dapat mencoba semua yang telah kami jadwalkan untuk dicoba. Lintasan ini sangat cocok dengan gaya berkendara saya dan saya sudah merasa nyaman sejak putaran pertama,” ungkap Bagnaia, dikutip dari keterangan resmi Ducati, Sabtu.
Di sisi lain, rekan satu timnya, Enea Bastianini, mengalami kesulitan untuk mendapatkan impresi yang tepat untuk trek ini karena ia tidak dapat finis lebih tinggi dari posisi ke-12 dalam latihan bebas, dan kemudian menemukan dirinya berada di luar 10 besar dalam latihan.
Bastianini mampu kembali bangkit sebelum terjatuh tanpa cedera selama upaya putaran cepat terakhirnya dan finis di posisi kesepuluh yang memastikannya langsung ke Q2 pada sesi kualifikasi.
Baca juga: Diggia dinyatakan tidak laik balapan karena crash pada sesi latihan
“Untungnya, saya berada di Q2 meskipun mengalami kecelakaan, tetapi saya selalu berada di batas kemampuan saya kali ini,”kata Bastianini.
“Kami akan mencoba memahami arah mana yang harus diambil nanti, juga tergantung pada suhu lintasan,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, rangkaian MotoGP Austria akan berlanjut pada Sabtu (17/8), yaitu sesi latihan bebas kedua pada pukul 15.10 WIB, kualifikasi pada 15.50 WIB, dan Sprint pada pukul 20.00 WIB.
Lebih lanjut, balapan utama akan digelar pada Minggu (18/8) pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Martin puncaki sesi latihan bebas pertama MotoGP Austria
Baca juga: Franco Morbidelli gabung dengan Pertamina Enduro VR46 pada 2025
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024