Jakarta (ANTARA) - Nasi goreng merupakan hidangan makanan khas yang kaya akan rasa dan menjadi favorit banyak orang. Namun, tahukah Anda berapa banyak kalori yang terkandung dalam sepiring nasi goreng?
 
Jumlah kalori pada nasi goreng dapat berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh jenis dan jumlah bahan yang digunakan, seperti jenis nasi, minyak goreng, bumbu, atau tambahan lauk yang terdapat dalam nasi goreng.

Baca juga: Cara diet tetap sehat, atur porsi makan dan asupan kalori 
 
Menurut catatan Kementerian Kesehatan RI, dalam satu porsi nasi goreng memiliki 267 kalori, jumlah kalori ini belum termasuk bumbu dan tambahan lauk dalam nasi goreng lainnya.
 
Berdasarkan data Fatsecret, berikut ini jumlah kalori masing-masing dari jenis nasi goreng dalam satu porsi yang sering dikonsumsi oleh banyak orang.
  • Nasi goreng: 250 kalori, 9,28 gr lemak, 31,38 gr karbohidrat, 9,39 gr protein.
  • Nasi goreng ayam: 247 kalori, 9 gr lemak, 31,47 gr karbohidrat, 9,37 gr protein.
  • Nasi goreng tanpa daging: 186 kalori, 6,74 gr, 25,79 gr karbohidrat, 5,2 gr protein.
  • Nasi goreng udang: 241 kalori, 8,73 gr lemak, 31,51 gr karbohidrat, 8,24 gr protein.
  • Nasi goreng babi: 252 kalori, 9,68 gr lemak, 31,56 g karbohidrat, 8,98 gr protein.
Baca juga: Dokter ingatkan diabetesi tidak konsumsi kalori berlebih saat lebaran
 
Secara detail, berikut ini rincian kalori dalam kandungan nasi goreng beserta bahan sampai lauk pauknya.
  • Nasi putih adalah bahan utama dalam nasi goreng. Dalam 100 gram nasi putih terkandung sekitar 130 kalori. Jika seporsi nasi goreng menggunakan sekitar 200 gram nasi putih, maka hanya dari nasi saja sudah terdapat 260 kalori.
  • Minyak goreng digunakan untuk menumis bumbu dan menggoreng nasi. Minyak memberikan kalori yang cukup tinggi karena dalam satu sendok makan minyak goreng terkandung sekitar 70-90 kalori. Biasanya, untuk seporsi nasi goreng digunakan sekitar 2-3 sendok makan minyak, berarti menambah sekitar 210-300 kalori.
  • Telur yang sering ditambahkan dalam nasi goreng sebagai pelengkap bersama nasi memberikan tambahan kalori. Satu butir telur ayam mengandung sekitar 70-90 kalori, tergantung ukurannya.
  • Kecap manis memberikan rasa manis dan gurih pada nasi goreng, tetapi juga menyumbang kalori. Dalam satu sendok makan kecap manis terkandung sekitar 30-60 kalori.
  • Tambahan lauk-pauk, jika nasi goreng dilengkapi dengan tambahan daging seperti ayam, udang, atau sosis, maka kalorinya akan bertambah. Misalnya, 100 gram daging ayam tanpa kulit mengandung sekitar 188 kalori, sedangkan 100 gram udang goreng mengandung sekitar 287 kalori.
Perbedaan cara olah, bahan, dan tambahan lauk dapat menjadi penyebab bertambahnya jumlah kalori dalam nasi goreng. Penambahan dalam jumlah kalori perlu diperhatikan untuk kesehatan tubuh.
 
Kelebihan kalori dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh dan berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
 
Nasi goreng masih aman untuk dikonsumsi dalam sehari-hari. Namun, pilihan kandungan nasi goreng sangat penting, seperti jenis nasi yang rendah lemak, kurangi penggunaan minyak yang berlebihan, pilih lauk yang rendah lemak, kurangi bumbu penyedap rasa, dan perbanyak sayuran dalam nasi goreng.

Baca juga: Hindari makan keripik dengan saus untuk kurangi asupan kalori

Baca juga: Menghitung kalori setiap makan dapat bantu turunkan berat badan
 

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024