Jakarta (ANTARA) - Tim nasional voli putra Indonesia dibungkam timnas Thailand tiga set langsung, 0-3 (21-25, 23-25 dan 20-25) di tangan Thailand pada pertandingan pembuka di SEA V League 2024 putaran pertama yang berlangsung di Ninoy Aquino, Manila, Filipina, Jumat.

Kekalahan ini juga menodai catatan apik tim Merah Putih selama berlaga di SEA V League. Sejak edisi 2023, Indonesia baru menelan kekalahan perdana. Di dua edisi sebelumnya, tim Indonesia selalu menuai kemenangan dan mengamankan dua gelar dalam dua edisi SEA V League terakhir.

Saat melawan Thailand, tim Indonesia menurunkan Rendy Tamamilang, pemain yang baru dipanggil kembali masuk timnas voli Indonesia. Ia bahu-membahu dengan Dio Zulfikri, Yudha Mardiansyah, Hendra Kurniawan, Farham Halim, dan Agil Angga di set pertama.

Angga mencetak poin tertinggi dalam pertandingan tersebut. Pemain yang membela Jakarta Bhayangkara Presisi ini mencetak 18 poin. Sementara itu di kubu Thailand, Chaiwat Thungkam menjadi pendulang poin terbanyak dengan catatan 13 poin.

Baca juga: Indonesia bertekad tumbangkan Thailand di laga perdana SEA V League

Pelatih timnas Indonesia, Victor Laiyan mengaku anak asuhnya kurang bagus dalam umpan dan blok sehingga kerap melakukan kesalahan-kesalahan di area sendiri yang mampu dimanfaatkan oleh Thailand untuk mendulang poin.

"Kita kurang bagus di passing dan juga blok. Blok sering bolong. Kita perbaiki di pertandingan berikutnya. Saya katakan ke anak-anak supaya main lepas saja dan berikan yang terbaik untuk Indonesia. Kita sudah berupaya," kata pelatih timnas Indonesia Victor Laiyan.

Selanjutnya Indonesia akan menghadapi tuan rumah Filipina pada pertandingan yang akan berlangsung pada Sabtu.

Baca juga: Tim voli putra Indonesia incar gelar juara SEA V League 2024

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024